Analisa saham - IHSG menguat ditutup di 4848. Stochastic di area overbought membuka potensi penguatan. Untuk sementara resistance di 4850, penembusan level ini akan membawa IHSG menuju ke 5000.
REVIEW SAHAM
AALI
AALI menguat ditutup di 19000. Stochastic mengindikasikan penguatan. AALI pelan pelan menguat. Untuk sementara resistance 19000 masih menahan penguatan AALI. Penembusan resistance ini akan membawa AALI menguat menuju ke 19900-20000. Untuk sementara resistance di 19000 dan support di 17800-18000.
ADRO
ADRO melemah ditutup di 1530. Stohcastic di area oversold membuka potensi penguatan. Beberapa hari transaksi ini ADRO pelan pelan naik. Saham ini berpotensi kembali diangkat. Untuk saat ini resistance di 1600, spek buy bisa dilakukan di saham ini. Support sementara di 1500-1520. Untuk aggressive buy bisa gunakan level 1530.
ANTM
ANTM berkonsoldiasi ditutup di 1370. Stochastic mengindikasikan penguatan. Untuk sementara ANTM tertahan di resistance 1380-1400. Support sementara di kisaran 1320-1340.
ASII
ASII menguat ditutup di 8200. Stochastic di area overbought mengindikasikan penguatan. ASII masih dalam jalur untuk menguji resistance 8300. Support 7900-7950 masih bertahan.
BBRI
BBRI berkonsolidasi ditutup di 8700. Stochastic membuka potensi penguatan. Asing masih membukukan net buy, ditambah BBRI berencana membagikan deviden dengan tanggal cum 25 Maret, jadi menurut saya saham ini masih layak dicermati. Level 8450-8500 dapat dijadikan area akumulasi jangka pendek.
BBCA
BBCA berkonsolidasi ditutup di 10750. Stochastic membuka potensi penguatan. Spek buy masih dapat dilakukan di saham ini. Support sementara di 10300-10500.
BBNI
BBNI menguat ditutup di 4800. Stochastic di area overbought membuka potensi penguatan. Untuk saat ini support 4450-4550 merupakan support yang cukup kuat Spek buy bisa dilakukan di support itu. Untuk aggressive buy akan saya revisi ke 4750.
BMRI
BMRI menguat ditutup di 9850. Stochastic membuka potensi penguatan. Spek buy masih akan saya rekomendasikan. Support sementara di 9200-9250. Untuk aggressive buy dapat gunakan level 9450-9500.
BUMI
BUMI melemah ditutup di 780. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Arah dari BUMI masih belum jelas. Saya akan merevisi support BUMI saya di 760-770.
CPIN
CPIN menguat ditutup di 4475. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Untuk sementara support di 4300-4325 dan resistance di 4700. Area 4300-4325 dapat dijadikan area akumulasi sementara.
GGRM
GGRM dibuka menguat menyentuh level 51200, lalu melemah ditutup di 50100. Stochastic mengindikasikan penguatan. Spek buy saat ini masih bisa dilakukan di area support 49500-50000.
INCO
INCO melemah ditutup di 2775. Stochastic mengindikasikan penguatan. Profit taking terjadi, namun sejauh ini belum terlalu signifikan. INCO masih berpotensi menguji level 2900-2950. Momentum penguatan terjaga selama bisa bertahan di atas level 2700. . Support sementara di 2550-2575.
INDF
INDF dibuka melemah menyentuh level 7500, lalu menguat ditutup di 7850. Stochastic di area overbought mengindikasikan penguatan. Sejauh ini support 7550-7600 mampu menahan penurunan INDF. Arah dari INDF sendiri condong ke penguatan, jadi area 7550-7600 dapat dijadikan area akumulasi. Resistance sementara di 8000. .
INDY
INDY berkonsolidasi ditutup di 1420. Stochastic mengindikasikan penguatan. Untuk sementara support di 1380-1400 dan resistance di 1500.
INTP
INTP menguat ditutup di 22900. Stochastic membuka potensi penguatan. Koreksi sehat berakhir, INTP kembali melaju menuju resistance di 23200. Spek buy masih akan saya sarankan. Support sementara masih di 22000-22100, Analisa saham tapi untuk aggressive buy bisa gunakan level 22700-22750.
ITMG
ITMG berkonsolidasi ditutup di 39900. Stochastic mengindikasikan pelemahan. ITMG ditutup sedikit di bawah 40000 sehingga masih perlu dikonfirmasi. Apa bila pelemahan berlanjut, ITMG berpotensi kembali melemah menguji level 38200-38500.
JSMR
JSMR berkonsolidasi ditutup di 5750. Stochastic di area overbought mengindikasikan penguatan. Untuk sementara support di 5350 dan resistance di 5800.
LSIP
LSIP berkonsolidasi ditutup di 2050. Stochastic di area oversold signalnya kurang jelas. Untuk sementara support di 2000 dan resistance di 2200.
PGAS
PGAS dibuka melemah menyentuh level 5300, lalu menguat ditutup di 5450. Stochastic di area overbought mengindikasikan penguatan. PGAS tertahan resistance 5400-5450. Sepertinya koreksi sehat hanya berlangsung sesaat. Saat ini support masih di 5150-5200. Spek buy masih akan saya rekomendasikan.
PTBA
PTBA melemah ditutup di 14750. Stochastic di area oversold membuka potensi penguatan. Saya masih melihat adanya potensi penguatan PTBA ke 15400-15500. Area support 14500-14800 dapat dijadikan area akumulasi jangka pendek.
SMGR
SMGR berkonsolidasi ditutup di 18000. Stochastic membuka potensi penguatan. Sentimen positif di SMGR masih cukup kuat, jadi area 17000-17500 dapat dijadikan area akumulasi sementara. Sejauh ini rencana emiten untuk stock split 1:5 di 20000 masih berjalan, jadi saham ini tetap menarik untuk dipantau.
TINS
TINS berkonsolidasi ditutup di 1510. Stochastic mengindikasikan penguatan. Untuk saat ini level 1550-1580 akan menjadi target penguatan sementara. Support sementara di 1480-1490.
UNTR
UNTR menguat ditutup di 20250. Stochastic mengindikasikan penguatan. UNTR menembus resistance 20000.Untuk saat ini terdapat resistance kecil di 22300. Penembusan resistance ini berpotensi membawa UNTR menguat ke 21500-21700. Apa bila resistance 22300 ditembus, bisa pertimbangkan untuk spek buy.
UNVR
UNVR berkonsolidasi ditutup di 22950. Stochastic membuka potensi pelemahan. Untuk sementara support di 21700 dan resistance di 23200.
Hari ini IHSG menguat ditutup di 4848 (+0.489%) dengan asing membukukan net buy 408M.
IHSG masih mampu ditutup menguat. Asing masih membukukan net buy yang lumayan. Hari ini saham saham properti menguat siginfiikan. Sejauh ini yang menarik adalah BKSL, SSIA, dan BSDE. Saham perbankan dan SMGR terlihat masih malu malu untuk menguat. Sepertinya masih membutuhkan beberapa waktu lagi untuk bisa kembali menguat. Saham TLKM terkena koreksi sehat, namun sejauh ini posisinya masih aman. Saham INTP kembali menguat tipis, namun dari pergerakannya ada potensi akan menembus resistance 22300. Saham ASII masih berpotensi menguji resistance 8300. Sejauh ini belum ada tanda tanda koreksi yang membayakan, jadi IHSG masih berpotensi mencetak new high lagi. Tetap bijak dalam memilih saham. Analisa saham Usahakan memilih saham yang masih mempunyai kecenderungan menguat. Untuk sementara itu dulu yang bisa saya sampaikan, semoga membantu.
No comments:
Post a Comment