Review Market 28 Desember 2012

Dear Client,


IHSG menguat ditutup di 4316. Stochastic mengindikasikan penguatan. Untuk sementara IHSG berada di resistance 4320. Penembusan level ini membuka potensi IHSG untuk menguji level tertingginya di 4381. Support sementara di 4250.


REVIEW SAHAM

AALI
AALI menguat ditutup di 19700. Stochastic mengindikasikan penguatan. AALI ditutup di atas resistance 19500. Penembusan resistance ini membuka potensi AALI untuk terus menguat dengan target pertama 20250 dan target kedua 21000. Support sementara di 19000-19100. Spek buy bisa dipertimbangkan di saham ini.

ADRO
ADRO berkonsolidasi ditutup di 1590. Stohcastic di area overbought membuka potensi penguatan. Untuk sementara ADRO tertahan resistance kuat 1600-1610. Jadi mohon mewaspadai resistance ini gagal ditembus. Support sementara di 1460-1470.

ANTM
ANTM berkonsolidasi ditutup di 1280. Stochastic membuka potensi penguatan. Untuk sementara resistance di 1300-1320 dan support di 1200-1220

ASII
ASII menguat ditutup di 7600. Stochastic membuka potensi penguatan. Untuk sementara resistance di 7650-7700 dan support di 7000-7050.

BBRI
BBRI berkonsolidasi ditutup di 6950. Stochastic mengindikasikan penguatan. BBRI ditutup di bawah support 7000. Untuk sementara terbuka potensi pelemahan dengan target pertama 6700 dan target kedua 6400. SOS masih akan saya sarankan. Resistance sementara di 7000.

BBCA
BBCA dibuka menguat menyentuh level 9450, lalu ditutup di 9100. Stochastic membuka potensi penguatan. Resistance sementara di 9500 dan support di 8400.

BBNI
BBNI melemah ditutup di 3700. Stochastic di area overbought mengindikasikan pelemahan. Pergerakan BBNI selama 2 hari ini mulai menimbulkan signal negatif. Apa bila level 3700 gagal bertahan, BBNI berpotensi kembali terkoreksi menuju level 3500-3525. Jadi apa bila level 3700 ditembus, bisa pertimbangkan untuk jualan dulu.

BMRI
BMRI menguat ditutup di 8100. Stochastic mengindikasikan penguatan. BMRI kembali ditutup di atas 8000. Sejauh ini saya masih ragu dengan potensi penguatan BMRI, jadi SOS masih akan saya sarankan. Support sementara di 7400.

BUMI
BUMI berkonsolidasi ditutup di 590. Stochastic membuka potensi pelemahan. Untuk sementara support di 550-560 dan resistance di 600.

CPIN
CPIN menguat ditutup di 3650. Stochastic di area overbought membuka potensi penguatan. Dengan penembusan level 3500, CPIN berpotensi menguat dengan target 3850-3875. Support sementara di 3475-3500.

GGRM
GGRM dibuka melemah menyentuh level 55500, lalu ditutup di 56300. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Untuk sementara support 55000 dan resistance di 60000.

INCO
INCO berkonsolidasi ditutup di 2350. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Untuk sementara resistance di 2475-2500 dan support di 2250-2275.

INDF
INDF berkonsolidasi ditutup di 5850. Stochastic mengindikasikan penguatan. Selama level 5750-5850 belum mampu ditembus, signal dari INDF masih kurang bagus, jadi mohon dipantau apakah level ini mampu ditembus atau tidak. Support sementara di 5450-5500.

INDY
INDY menguat ditutup di 1420. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Untuk sementara terdapat support kecil di area 1370-1380, namun bila support ini pun gagal bertahan, INDY bisa menuju ke 1270 lagi. Untuk sementara view saya condong negatif di saham ini, jadi SOS lebih saya sarankan.

INTP
INTP dibuka melemah menyentuh level 22100, lalu menguat ditutup di 22450. Stochastic mengindikasikan penguatan. Untuk sementara resistance di 23100-23250 dan support di 21700-21800.

ITMG
ITMG berkonsolidasi ditutup di 41550. Stochastic membuka potensi pelemahan. Untuk sementara resistance di 42400-42500 dan support di 40000.

JSMR
JSMR melemah ditutup di 5450. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Support 5400 sejauh ini berhasil menahan penurunan JSMR. Sejauh ini signal masih dominan negatif, jadi mohon dipantau akan potensi support 5400 gagal bertahan.

LSIP
LSIP menguat ditutup di 2300. Stochastic mengindikasikan penguatan. Penembusan resistance 2100 telah membentuk formasi flag pada LSIP dengan target penguatan 2375-2400. Support sementara di 2075-2100.

PGAS
PGAS menguat ditutup di 4600. Stochastic mengindikasikan penguatan. Penguatan PGAS selama 2 hari ini berpotensi membawa PGAS kembali menguat. Untuk sementara resistance ada di 4650. Apa bila resistance ini ditembus, bisa pertimbangkan untuk spek buy. Support sementara di 4450-4500.

PTBA
PTBA berkonsolidasi ditutup di 15100. Stochastic membuka potensi penguatan. Apa bila PTBA bisa bertahan di atas 15000, PTBA berpotensi membentuk formasi flag dengan target penguatan pertama 16150 dan target kedua 17300. Jadi apa bila penguatan berlanjut bisa pertimbangkan untuk spek buy.

SMGR
SMGR berkonsolidasi ditutup di 15850. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Untuk sementara bisa dipantau pergerakan SMGR selama bebera bulan ke depan. Bisa jadi niat SMGR untuk stock split di 20000 menjadi alasan para pelaku pasar untuk mengerek saham ini. Secara tekikal, resistance sementara di 16150-16200 dan support di 15200-15300.

TINS
TINS menguat ditutup di 1540. Stochastic membuka potensi penguatan.Untuk sementara support di 1430-1440 dan resistance di 1640-1650.

UNTR
UNTR berkonsolidasi ditutup di 19700. Stochastic di area overbought membuka potensi penguatan. Sejauh ini arah dari UNTR belum jelas. Untuk sementara support di 18700 dan resistance di 20000.

UNVR
UNVR melemah ditutup di 20850. Stochastic memasuki area oversold membuka potensi penguatan. Pelemahan UNVR selama 2 hari ini mengaburkan sentimen positif di saham ini. Apa bila pelemahan berlanjut, UNVR berpotensi menguji support 20000. Mengingat banyak analis yang memprediksi harga UNVR bisa ke 17000-18000, bila support ini ditembus bisa pertimbangkan untuk jualan dulu.


Hari ini IHSG menguat ditutup di 4316 (+0,81%) dengan asing membukukan net buy 370M.

Penutupan yang cukup bagus dari IHSG. Meskipun tidak mampu ditutup di atas resistane 4320, namun asing membukukan net buy cukup besar. Dari saham saham blue chips, terlihat saham CPO masih mempunyai kekuatan naik, dan menurut saya saham CPO masih berpotensi melanjutkan penguatannya. Saham perbankan yang tadi terlihat cukup kuat, ternyata menjelang penutupan cukup mengecewakan. Saham batu bara masih terlihat ragu ragu melangkah. Jadi untuk saat ini arah IHSG masih belum terlalu jelas, jadi apa bila ingin melakukan pembelian disarankan selektif. Untuk sementara itu dulu yang bisa saya sampaikan, semoga membantu.

Tak lupa saya mengucapkan selamat tahun baru 2013. Semoga apa yang salah di tahun 2012 bisa menjadi bahan pembelajaran kita supaya menjadi lebih baik lagi.


Best regards,

Donny