Tuesday, November 29, 2011

Review Market 28 November 2011

Dear Client,

IHSG dibuka menguat menyentuh level 3710, lalu turun dan ditutup di 3687. Stochastic memasuki area oversold membuka potensi penguatan. Support sementara di level 3630-3650 dan resistance 3680-3700.


REVIEW SAHAM

AALI
AALI menguat ditutup di 21800. Stochastic mengindikasikan penguatan. Support sementara di level 20400-20500 dan resistance 22000. Volume transaksi hari ini cukup besar, jadi ada potensi resistance 22000 akan dipecah. Penembusan resistance 22000 akan membawa AALI kembali menuju level 23950. Untuk trader aggressive bisa spek buy di 21400-21500, atau buy bila level 22000 ditembus.

ADRO
ADRO berkonsolidasi ditutup di 1900. Stochastic memasuki area oversold membuka potensi penguatan. Penutupan ADRO tepat di ma5nya, jadi belum ada indikasi yang jelas. Saat ini memasuki hari ke 12 ADRO ditahan oleh ma 5nya, jadi sangat penting bagi ADRO untuk bisa menembus ma5nya untuk kembali melanjutkan penguatannya. Support sementara di 1880-1900.

ANTM
ANTM berkonsolidasi ditutup di 1610. Stochastic memasuki area oversold membuka potensi penguatan. ANTM ditutup di bawah support 1630, jadi membuka potensi pelemahan lebih lanjut menuju level 1500-1520.

ASII
ASII menguat ditutup di 70950. Stochastic mengindikasikan penguatan. Support sementara di level 70000 dan resistance di 72000. Apa bila minta beli makin bertambah, ASII mempunyai potensi penguatan dengan target sementara 74000. Untuk trader aggressive, level 71000 dapat dimanfaatkan untuk spek buy.

BBRI
BBRI menguat ditutup di 6500. Stochastic mengindikasikan pelemahan. BBRI masih ditutup di bawah ma5 nya. Untuk sementara terlihat pelaku pasar masih ragu ragu dengan saham ini dan cenderung untung sedikit jual. Untuk sementara penutupan masih di bawah ma5, jadi belum mengkonfirmasi kenaikan. Sementara BBRI bermain dalam range 6400-6700, namun bila tekanan jual terus berlangsung, waspadai potensi BBRI menguji support 6150-6200.

BBCA
BBCA menguat menyentuh level 7850, lalu ditutup di 7750. Stochastic memasuki area oversold membuka potensi penguatan. Support sementara masih akan saya pertahankan di 7450-7500 dan resistance di 8000.

BBNI
BBNI dibuka melemah menyentuh level 3650, lalu menguat ditutup di 3775. Stochastic mengindikasikan penguatan. Support 3600-3625 masih cukup kuat menahan penrunan BBNI, jadi support ini masih akan saya rekomendasikan. Resistance sementara di level 3800-3850 yang merupakan perpaduan antara ma 20 dan ma 200nya.

BMRI
BMRI menguat ditutup di 6550. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Penutupan BMRI masih dibawah ma5 nya di 6550 jadi view bearish di saham ini belum mampu dipatahkna. Melihat transaksi di saham ini, saya masih melihat pelaku pasar juga kebingungan dalam menentukan sikap, sehingga naik sedikt dimanfaatkan untuk melakukan penjualan. Support sementara ada di area 6250-6300.

BUMI
BUMI berkonsolidasi ditutup di 2000. Stochastic memasuki area oversold membuka potensi pelemahan. Support sementara di level 2000. Penembusan support 2000 akan membawa BUMI kembali melemah dengan target sementara 1800. Resistance sementara di 2200-2250. Ada salah satu broker asing yang memberi target BUMI di 1500, jadi mohon berhati - hati. Terlihat adanya tanda tanda akumulasi di level 1990-2000, jadi bisa dimanfaatkan untuk melakukan spek buy dengan target sementara 2175-2200. Apa bila support 1980 ditembus, bisa pertimbangkan untuk mengurangi portofolio dulu.

GGRM
GGRM menguat menyentuh level 64100, lalu turun dan ditutup di 62600. Stochastic membuka potensi penguatan. Penutupan GGRM agak mengecewakan. Untuk sementara saya masih mematok support 60000-60100 dan resistance 65000.

INCO
INCO berkonsolidasi dit0utup di 3075. Stochastic memasuki area oversold membuka potensi pelemahan. Support sementara di level 3000 dan resistance di 3250.

INDF
INDF dibuka menguat menuju level 4725, lalu ditutup di 4675. Stochatic memasuki area oversold membuka potensi penguatan. Support sementara di level 4600-4625. Volume transaksi hari ini meningkat signifikan, tapi masih belum terlihat dominan beli atau dominan jual. Untuk sementara saya masih menyarankan spek buy untuk saham ini. Untuk nasabah yang masih ragu bisa menunggu konfirmasi penembusan ma5nya di 4690.

INDY
INDY menguat ditutup di 2125. Stochastic memasuki area oversold membuka potensi penguatan. Penutupan INDY sedikit di atas ma5 nya di 2110. Jadi masih perlu dikonfirmasi penembusan resistance ma5nya. Penembusan ma5 akan membawa INDY menguat menuju level 2300-2325. Untuk trader aggressive bisa manfaatkan momentum penembusan ma 5 untuk melakukan pembelian di level 2100-2125.

INTP
INTP menguat ditutup di 14900. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Penutupan INTP berada di atas ma 5nya yang berpotensi mengakhiri penurunannya. Untuk sementara INTP mempunyai support cukup kuat di level 14500-14600 dan resistance di 15200-15500.

ITMG
ITMG dibuka menguat menyentuh level 38900, lalu turun ditutup di 38100. Stochastic memasuki area oversold membuka potensi penguatan. Untuk sementara ma5 ada di level 39500, jadi ITMG masih berpotensi menguat menuju level 39500. Yang patut diperhatikan adalah, sebelum kasus jembatan mencuat, di hari Jumat ITMG sudah mengalami tekanan jual yang cukup besar, jadi mesti berhati hati bila memutuskan membeli saham ini.

JSMR
JSMR menguat ditutup di 3850. Stochastic memasuki area oversold membuka potensi penguatan. JSMR kembali ditutup di atas ma 5nya, yang membuka potensi berakhirnya penurunan jangka pendek di JSMR. Untuk sementara support di area 3750-3775 dan resistance di 3950-4000.

LSIP
LSIP berkonsolidasi ditutup di 2375. Stochastic membuka potensi penguatan. Support sementara ada di 2300-2350 dan resistance 2425-2450.

PGAS
PGAS menguat ditutup di 3050. Stochastic mengindikasikan penguatan. Support sementara di kisaran level 2900-2925 dan resistance di 3200.

PTBA
PTBA berkonsolidasi ditutup di 16800. Stochastic memasuki area oversold membuka potensi penguatan. PTBA ditutup tepat di ma5 nya. Spek buy akan saya sarankan di saham ini dengan support 16600-16700. Untuk nasabah yang masih ragu bisa menunggu konfirmasi penembusan ma5nya di 16800.

SMGR
SMGR dibuka menguat menyentuh level 9200, lalu ditutup di 9050. Stochastic mengindikasikan penguatan. Penembusan resistance 9000 akan membawa SMGR kembali menguat dengan target sementara 9450-9500. Support sementara di level 8950-9000.

TINS
TINS menguat ditutup di 1740. Stochastic memasuki area oversold membuka potensi penguatan. Penembusan support 1800-1820 akan membawa TINS kembali melemah dengan target sementara 1600-1620.

UNTR
UNTR menguat ditutup di 24400. Stochastic memasuki area oversold membuka potensi penguatan. Penutupan UNTR di atas ma5nya, jadi membuka potensi berakhirnya penurunan jangka pendek. Support sementara di 23400-23500 masih akan saya pertahankan dan resistance sementara di level 25000.

UNVR
UNVR menguat menyentuh level 18400, lalu ditutup di 18100. Stochastic memasuki area overbought membuka potensi pelemahan. UNVR kembali menembus resistancenya di 18000 dan membuka peluang UNVR untuk kembali menguat dengan target sementara 18900-19000. Kemungkinan momentum cum deviden tanggal 6 Desember sebesar 250 yang terus menggerakkan saham ini. Untuk trader aggressive bisa memanfaatkan support ma5 di 17700 untuk spek buy.


IHSG hari ini menguat ditutup di 3687 (+1.12%). Asing di pasar reguler membukukan net buy sekitar 250M.

Secara jangka pendek, IHSG mampu menembus resistance ma5nya yang sudah menahan IHSG selama 8 hari. Dari saham blue chips, baru sebagian kecil yang mampu menembus resistance ma5nya, dan sebagian besar masih menunggu konfirmasi karena ditutup tepat di ma 5ya. Hingga saat ini bursa Eropa masih berada di teritori positif, sehingga bila penutupan kembali menguat, besar kemungkinan rata rata saham blue chips yang masih bertahan di bawah ma5 bisa kembali menguat dan bermain di atas ma5nya. Kalaupun bursa Eropa ditutup masih minus 1%, menurut saya itu masih hal yang wajar mengingat kenaikannya kemarin sangat spektakuler. Saya masih akan merekomendasikan buy on weakness untuk jangka pendek.

Untuk mid term, view saya masih sama, selama support 3580 bertahan, view bullihs masih jalan. Jadi bisa memanfaatkan momentum pelemahan untuk buy on weakness atau akumulasi.


Sementara itu dulu yang bisa saya sampaikan, semoga membantu, dan happy cuan.

No comments:

Post a Comment