Review Market 21 November 2011

Dear Client,

IHSG melemah ditutup di 3679. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Penembusan support 3740-3750 membuka peluang IHSG untuk kembali melemah dengan target sementara 3630-3650. Support kuat IHSG untuk saat ini di level 3580. Penembusan level 3580 akan mematahkan tren naik jangka menengah dari IHSG. Resistance sementara di level 3740-3750.


REVIEW SAHAM

AALI
AALI melemah ditutup di 21550. Stochastic memasuki area overbought mengindikasikan pelemahan. Penembusan support 22000 akan membawa AALI untuk kembali menguji support 20400-20500. Resistance sementara di level 22000.

ADRO
ADRO melemah ditutup di 1880. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Untuk sementara penutupan ADRO tepat di support 1880. Namun tekanan jual hari ini membuka peluang ADRO untuk kembali melemah menguji support 1780-1800.

ANTM
ANTM melemah ditutup di 1630. Stochastic membuka potensi pelemahan. Untuk sementara sepertinya ANTM bermain dalam range 1630-1740. Penembusan support 1630 membuka peluang ANTM kembali melemah dengan target sementara 1500-1520.

ASII
ASII melemah ditutup di 67650. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Support sementara di level 67500 dan resistance di 70000. Penembusan support 67500 akan membawa ASII menuju ke level 65500.

BBRI
BBRI melemah ditutup di 6500. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Resistance sementara di level 6950-7000. Apa bila support ini kembali ditembus, BBRI berpotensi melemah menuju level 6100-6150.

BBCA
BBCA melemah ditutup di 7750. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Penembusan support 8000 membuka peluang BBCA untuk kembali melemah dengan target sementara 7450-7500. Resistance sementara 8000.

BMRI
BMRI melemah ditutup di 6550. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Dengan penembusan level 6800, maka BMRI berpotensi kembali melemah dengan target sementara 6350-6400.

BUMI
BUMI melemah ditutup di 2075. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Penembusan support 2175 membuka peluang BUMI untuk menguji support 2000. Penembusan support 2000 akan membawa BUMI kembali melemah dengan target sementara 1800.

DOID
DOID melemah ditutup di 610. Stochastic membuka potensi pelemahan. Support semetnara di level 570-580 dan resistance 630.

GGRM
GGRM melemah ditutup di 60500. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Support sementara di kisaran level 60500-60700 dan resistance 63500.

INCO
INCO melemah ditutup di 3200. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Penembusan support 3250 akan membawa INCO menuju ke level 3000.

INDF
INDF berkonsolidasi ditutup di 4775. Stochatic memasuki area oversold membuka potensi pelemahan. Besarnya volume penjualan memungkinkan INDF untuk kembali turun dengan target sementara di level 4575-4600. Mengingat posisi stochastic di oversold, bisa mempertimbangkan untuk melakuan spek buy di saham ini.

INDY
INDY melemah ditutup di 2200. Stochastic memasuki area oversold membuka potensi pelemahan. Support sementara di kisaran level 2200-2225. Resistance sementara di 2500. Dengan mempertimbangkan posisi stochastic di area oversold dan akumulasi pembelian di level 2175-2200, boleh lakukan spek buy di saham ini.

ITMG
ITMG melemah ditutup di 41600. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Penembusan support 43500 membuka peluang ITMG kembali melemah dengan target sementara 40000.

JSMR
JSMR melemah ditutup di 3825. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Support sementara di level 3800-3825 dan resistance di 4000.

LSIP
LSIP berkonsolidasi ditutup di 2325. Stochastic memasuki area overbought membuka potensi pelemahan. Dengan ditembusnya resistance 2300, LSIP mempunyai potensi menuju target beriktunya di 2425-2450. Support sementara ada di 2300-2350 dan resistance 2425-2450.

PGAS
PGAS dibuka melemah menyentuh level 2900, lalu ditutup di 3025. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Support sementara di kisaran level 2900-2925 dan resistance di 3200.

PTBA
PTBA melemah ditutup di 17500. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Penembusan support 17650-17700 membuka peluang pelemahan lebih lanjut dengan target sementara 16700-16800.

SMGR
SMGR melemah ditutup di 8900. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Penembusan support 8950 akan membawa SMGR kembali terkoreksi dengan target sementara 8450-8500.

TINS
TINS melemah ditutup di 1760. Stochastic memasuki area oversold mengindikasikan pelemahan. Penembusan support 1800-1820 akan membawa TINS kembali melemah dengan target sementara 1600-1620.

UNSP
UNSP berkonsolidasi ditutup di 280. Stochastic membuka potensi pelemahan. Support sementara di kisaran level 280-285 dan resistance 300-305.

UNTR
UNTR melemah ditutup di 24750. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Penembusan support 25000 akan membuka peluang koreksi lanjutan dengan target sementara 23900-24000.

UNVR
UNVR berkonsolidasi ditutup di 16200. Stochastic mengindikasikan penguatan. Support sementara di level 15500. Penembusan resistance 16500 akan membuka peluang penguatan lebih lanjut dengan target sementara 17500.


IHSG hari ini kembali melemah ditutup di 3679 (-1.99%). Asing membukukan net sell sekitar 541M.

Perdagangan hari ini masih diwarnai volume yang tipis. Dengan sentimen negatif dari regional, IHSG sukses meluncur turun menembus support 3740. Penembusan support 3740 ini akan membawa IHSG menguji level support 3630-3650. Volume transaksi masih tipis tipis menunjukkan pelaku pasar masih berhati hati dalam mensikapi krisis Eropa. Untuk jangka pendek strategi sell on strength atau pengurangan portofolio masih saya sarankan.

Secara mid term, IHSG makin mendekati support 3580 yang merupakan support bullish untuk mid term. Selama level ini bertahan, view bullish mid term masih berjalan.

Sementara itu dulu yang bisa saya sampaikan, semoga membantu, dan happy cuan.