Review Market 22 November 2011

Dear Client,

IHSG menguat ditutup di 3735. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Penguatan sementara masih sebatas teknikal rebound, dengan resistance 3750. Support sementara di level 3630-3650.


REVIEW SAHAM

AALI
AALI menguat ditutup di 22150. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Meskipun ditutup di atas resistance 22000, namun masih di bawah ma5, jadi penguatan belum solid. Sementara saya akan mempertahankan support 20400-20500.

ADRO
ADRO menguat ditutup di 1920. Stochastic mengindikasikan pelemahan. ADRO masih ditutup di bawah ma5, jadi penguatan belum solid. Support sementara di level 1880-1900, dan support kedua di 1800-1820.

ANTM
ANTM menguat ditutup di 1660. Stochastic membuka potensi penguatan. Untuk sementara sepertinya ANTM bermain dalam range 1630-1740. Penembusan support 1630 membuka peluang ANTM kembali melemah dengan target sementara 1500-1520.

ASII
ASII menguat ditutup di 69350. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Penutupan ASII sedikit di atas ma5 nya, jadi masih belum solid. Support sementara di level 67500 dan resistance di 70000. Penembusan support 67500 akan membawa ASII menuju ke level 65500.

BBRI
BBRI menguat ditutup di 6700. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Penutupan BBRI tepat di ma 5nya, jadi kemungkinan kenaikan masih sebatas teknikal rebound. Resistance sementara di level 6950-7000 dan support sementara di level 6150-6200.

BBCA
BBCA berkonsolidasi ditutup di 7800. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Penembusan support 8000 membuka peluang BBCA untuk kembali melemah dengan target sementara 7450-7500. Resistance sementara 8000.

BMRI
BMRI menguat ditutup di 6800. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Penutupan BBRI di bawah ma5 nya. Support sementara di level 6350-6400.

BUMI
BUMI menguat ditutup di 2125. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Penutupan BUMI masih di bawah ma5nya. Support sementara di level 2000. Penembusan support 2000 akan membawa BUMI kembali melemah dengan target sementara 1800.

DOID
DOID menguat ditutup di 630. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Support semetnara di level 570-580 dan resistance 630.

GGRM
GGRM menguat ditutup di 61750. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Support sementara di kisaran level 60500-60700 dan resistance 63500.

INCO
INCO menguat ditutup di 3175. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Penembusan support 3250 akan membawa INCO menuju ke level 3000.

INDF
INDF berkonsolidasi ditutup di 4800. Stochatic memasuki area oversold membuka potensi pelemahan. Support sementara di level 4600-4625, mengingat posisi stochastic di oversold, bisa mempertimbangkan untuk melakuan spek buy di saham ini.

INDY
INDY berkonsolidasi ditutup di 2200. Stochastic memasuki area oversold membuka potensi pelemahan. Support sementara akan saya revisi di level 2150-2200, dan resistance sementara di 2500. Dengan mempertimbangkan posisi stochastic di area oversold dan akumulasi pembelian di level 2150-2200, boleh lakukan spek buy di saham ini.

ITMG
ITMG menguat ditutup di 42150. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Penembusan support 43500 membuka peluang ITMG kembali melemah dengan target sementara 40000.

JSMR
JSMR menguat ditutup di 3875. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Support sementara di level 3800-3825 dan resistance di 4000.

LSIP
LSIP berkonsolidasi ditutup di 2375. Stochastic memasuki area overbought membuka potensi pelemahan. Support sementara ada di 2300-2350 dan resistance 2425-2450.

PGAS
PGAS berkonsolidasi ditutup di 3000. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Support sementara di kisaran level 2900-2925 dan resistance di 3200.

PTBA
PTBA berkonsolidasi ditutup di 17600. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Penembusan support 17650-17700 membuka peluang pelemahan lebih lanjut dengan target sementara 16700-16800. Cukup banyak berita positif di saham ini, jadi boleh pertimbangkan untuk spek buy di PTBA. Berita positif pertama cum deviden tanggal 28 November, adanya bantuan investasi dari China untuk membangun rel kereta api di SumSel senilai 11T, dan adanya rencana buy back 5% saham.

SMGR
SMGR menguat ditutup di 9100. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Mengingat penutupan masih di bawah ma5, saya masih merekomendasikan sell on strength. Support sementara di level 8450-8500.

TINS
TINS menguat ditutup di 1770. Stochastic memasuki area oversold membuka potensi penguatan. Penembusan support 1800-1820 akan membawa TINS kembali melemah dengan target sementara 1600-1620.

UNSP
UNSP berkonsolidasi ditutup di 285. Stochastic membuka potensi pelemahan. Support sementara di kisaran level 280-285 dan resistance 300-305.

UNTR
UNTR dibuka melemah menyentuh level 24250, lalu menguat ditutup di 25000. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Penutupan masih di bawah ma5nya di 25400. Mengingat penutupan masih di bawah ma5nya, untuk sementara sell on strength dapat diterapkan. Penembusan support 25000 akan membuka peluang koreksi lanjutan dengan target sementara 23900-24000.

UNVR
UNVR menguat ditutup di 16800. Stochastic mengindikasikan penguatan. Penembusan leve 16500 membuka peluang penguatan lebih lanjut dengan target sementara 17500. Support sementara di level 16500.


IHSG hari ini menguat ditutup di 3735 (+1.51%). Asing di pasar reguler membukukan net sell sekitar 414M.

Setelah sesi pertama dibuka konsolidasi, menjelang pertengahan sesi 2 market mulai menguat dan ditutup di 3735. Secara jangka pendek, IHSG maupun rata rata saham blue chips masih ditutup di bawah ma5 nya, yang berarti secara jangka pendek view masih turun. Saya sendiri melihat IHSG masih berpeluang melemah dengan target sementara 3630-3650. Jadi sell on strength masih akan saya sarankan. Untuk yang mempunyai grafik, bisa pantau ma 5nya. Bila rata rata saham blue chips kembali menguat di atas ma5nya, maka besar kemungkinan view bearish jangka pendek selesai.

Secara mid term, selama IHSG masih berada di atas support bullish mid term di level 3580, rekomendasi buy on weakness atau akumulasi masih bisa dilakukan.

Sementara itu dulu yang bisa saya sampaikan, semoga membantu, dan happy cuan.