Wednesday, February 29, 2012

Review Market 29 Februari 2012

Dear Client,

IHSG menguat signifikan ditutup di 3985. Stochastic mengindikasikan penguatan. Dengan ditembusnya level 3900 dengan volume yang kuat, maka IHSG berpotensi kembali memasuki fase konsolidasi 3900-4040. BOW sementara ini dapat dilakukan dengan basis support 3900-3920.


REVIEW SAHAM

AALI
AALI berkonsolidasi ditutup di 22300. Stochastic mengindikasikan penguatan. Penutupan di atas resist 22000 membuka peluang AALI kembali menguat menuju level 23000. Spek buy dapat dilakukan di saham ini dengan basis support 22000.

ADRO
ADRO menguat ditutup di 1920. Stochastic membuka potensi penguatan. Support sementara di 1880-1900 dan resistance 2000-2050.

ANTM
ANTM menguat ditutup di 1960. Stochastic membuka potensi penguatan. Support sementara ada di 1890-1900. Spek buy dapat dilakukan di saham ini.

ASII
ASII menguat ditutup di 70850. Stochastic mengindikasikan penguatan. Target penguatan sementara terlampaui. Untuk sementara ASII masih berpotensi untuk terus menguat dengan target sementara 74500. Spek bu dapat dilakukan di saham ini dengan basis support 69000-69500.

BBRI
BBRI menguat ditutup di 6900. Stochastic membuka potensi penguatan. Aksi beli mulai mengangkat saham ini. Untuk sementara BBRI berpotensi menguji resitance 7000. Bila resistance ini ditembus, resistance berikutnya di level 7250-7300. BOW dapat dilakukan dengan basis support 6500-6600.

BBCA
BBCA menguat ditutup di 7600. Stochastic mengindikasikan penguatan. Penguatan BBCA hari ini membuka potensi terjadinya penguatan lanjutan menuju level 7950-8000. Spek buy dapat dilakukan di saham ini dengan basis support 7400-7500.

BBNI
BBNI menguat signifikan ditutup di 3775. Stochastic membuka potensi penguatan. Penguatan hari ini disertai dengan volume yang besar akan membuka potensi terjadinya penguatan lanjutan dengan target sementara 3850-3900. Spek buy dapat dilakukan di saham ini dengan basis support 3600-3650.

BMRI
BMRI menguat ditutup di 6450. Stochastic membuka potensi penguatan. Penembusan level 6300 membuka potensi BMRI untuk terus menguat menuju level 6750-6800. Spek buy dapat dilakukan di saham ini dengan basis support 6250-6300.

BUMI
BUMI menguat ditutup di 2450. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Support sementara di 2400-2425 dan resistance di 2600-2625.

CPIN
CPIN menguat ditutup di 2675. Stochastic membuka potensi penguatan. Penguatan dengan disertai volume membuka potensi CPIN untuk kembali menguat menuju level 2800-2850. Spek buy dapat dilakukan di saham ini dengan basis support 2600-2650.

GGRM
GGRM menguat ditutup di 56750. Stochastic mengindikasikan penguatan. Penembusan level 55000 disertai dengan volume yang kuat membuka potensi terjadinya penguatan lanjutan dengan target penguatan 60000. Namun mengingat mulai terdapat gap yang cukup lebar dengan ma5nya, maka terbuka potensi terjadinya koreksi sehat. BOW dapat dilakukan dengan basis support 54000-54100.

INCO
INCO menguat ditutup di 3625. Stochastic membuka potensi penguatan. Untuk saat ini INCO mempunyai resistance di area 3750. Spek buy masih saya rekomendasikan di saham ini dengan basis support 3475-3500.

INDF
INDF menguat ditutup di 5100. Stochastic mengindikasikan penguatan. Penguatan INDF untuk sementara masih tertahan di level 5000-5150. Dari volume transaksi hari ini, resistance ini berpotensi ditembus. Spek buy dapat dilakukan di saham ini dengan basis support 4950-5000. Penembusan level 5150 akan membawa INDF kembali menguat dengan target sementara 5450-5500.

INDY
INDY berkonsolidasi ditutup di 2650. Stochastic membuka potensi penguatan. Untuk sementara level 2400-2425 masih akan saya rekomendasikan sebagai area beli sementara. Bila level 2750 ditembus dengan volume yang kuat, bisa pertimbangkan untuk melakukan spek buy.

INTP
INTP menguat ditutup di 17450. Stochastic membuka potensi penguatan. Penguatan hari ini mampu menghapus signal negatif di INTP. Untuk sementara INTP masih mempunyai potensi penguatan menuju level 18000. Spek buy dapat dilakukan di saham ini dengan basis support 17000-17100.

ITMG
ITMG dibuka menguat menyentuh level 44000, lalu ditutup di 43350. Stochastic membuka potensi penguatan. Secara umum ITMG masih masuk dalam fase uptrend, jadi support 41000-41400 masih dapat digunakan sebagai area spek buy. Resistance sementara di 44000-44500.

JSMR
JSMR berkonsolidasi ditutup di 4700. Stochastic membuka potensi pelemahan. Untuk spek buy bisa dilakukan di area 4500-4550.

LSIP
LSIP menguat ditutup di 2650. Stochastic membuka potensi penguatan. Penguatan hari ini menghapus signal negatif di LSIP. Masih terbuka potensi penguatan lanjutan dengan target sementara 2800-2850. Spek buy dapat dilakukan di saham ini dengan basis support 2500-2550.

PGAS
PGAS menguat ditutup di 3750. Stochastic membuka potensi penguatan. Untuk sementara PGAS masih tertahan resistance 3750. Penembusan resistance ini akan membawa PGAS kembali menguat menuju level 4000. Spek buy dapat dilakukan di saham ini dengan basis support 3600-3650.

PTBA
PTBA berkonsolidasi ditutup di 20750. Stochastic mengindikasikan pelemahan. SOS akan saya sarankan di 20950-21000. Support sementara di 20000-20100.

SMGR
SMGR menguat ditutup di 11250. Stochastic membuka potensi penguatan. Untuk sementara terlihat SMGR masih tertahan di resistance 11300. Penembusan level ini membuka peluang SMGR untuk menguji resistance 12000. Untuk sementara BOW dapat dilakukan di saham ini dengan basis support 10700-10800.

TINS
TINS menguat ditutup di 1970. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Untuk entry point dapat dilakukan di 1900-1920.

UNTR
UNTR menguat ditutup di 29000. Stochastic membuka potensi penguatan. Penembusan level 28500 menghilangkan sentimen negatif di UNTR. Untuk sementara terlihat UNTR masih berpotensi terus menguat dengan target sementara 30000. Spek buy dapat dilakukan di saham ini dengan basis support 27750-27800.

UNVR
UNVR menguat ditutup di 19250. Stochastic mengindikasikan penguatan. Penembusan resistance 19000 akan membawa UNVR kembali menguat menuju level 20000. Mengingat resistance ini cukup kuat, jadi bisa pertimbangkan untuk melakukan SOS.


Hari ini IHSG mengat signifikan ditutup di 3985 (+2.1%) dengan asing membukukan net buy 1.5T.

Aksi beli hari ini cukup spektakuler. Dengan asing mulai membukukan net buy yang signifikan, maka terbuka peluang IHSG akan kembali menguji level tertingginya di 4040. Musim deviden menurut saya menjadi alasan bagi dana asing untuk kembali masuk ke IHSG. Mengingat belakangan ini IHSG sangat fluktuatif, jadi saya sarankan untuk berhati hati tiap kali resistance kuat akan diuji. Untuk IHSG sendiri level 4000 dan 4040 akan menjadi resistance psikologis. Mohon mewaspadai juga potensi terjadinya koreksi sehat di UNTR, GGRM, SMGR, dan ASII. Mengingat tren jangka pendek IHSG kembali menjurus ke penguatan, BOW atau spek buy dapat mulai dipertimbangkan.

Untuk sementara itu dulu yang bisa saya sampaikan, selamat trading.

Tuesday, February 28, 2012

Review Market 28 Februari 2012

Dear Client,

IHSG menguat ditutup di 3903. Stochastic mengindikasikan pelemahan. IHSG ditutup sedikit diatas resist 3900, jadi kekuatannya masih perlu diuji. MA 5 yan masih berada di atas penutupan IHSG masih memberikan indikasi adanya sentimen negatif jangka pendek. Support sementara masih akan saya patok di 3750-3760.


REVIEW SAHAM

AALI
AALI menguat menyentuh level 22350, lalu ditutup di 21900. Stochastic memasuki area oversold membuka potensi penguatan. Meskipun terlihat menguat, namun AALI belum sanggup ditutup di atas resist 22000, jadi untuk smentara bisa pertimbangkan untuk melakukan SOS. Support 20400-20500 dapat dijadikan area spek buy sementara.

ADRO
ADRO berkonsolidasi ditutup di 1900. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Support sementara di 1880-1900 dan resistance 2000-2050. Mulai terlihat adanya tanda tanda perlawanan di saham ini, namun signal negatif masih ada. BOW dapat dilakukan di saham ini, dengan basis support 1850.

ANTM
ANTM berkonsolidasi ditutup di 1910. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Support sementara ada di 1890-1900. Spek buy dapat dilakukan di saham ini.

ASII
ASII menguat ditutup di 69800. Stochastic memasuki area oversold membuka potensi penguatan. Target penguatan sementara masih saya patok di 70000-70700. Saya masih merekomendasikan SOS di saham ini. Support sementara di level 65000-65500.

BBRI
BBRI berkonsolidasi ditutup di 6650. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Tekanan jual masih cukup kuat. Untuk sementara support ma200 di 6550-6600 masih mampu menahan penurunan BBRI. Untuk sementara level 6500-6600 akan saya rekomendasikan sebagai level bow sementara.

BBCA
BBCA berkonsolidasi ditutup di 7450. Stochastic membuka potensi pelemahan. Support kuat sementara di level 7200-7250.

BBNI
BBNI menguat ditutup di 3600. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Untuk sementara level 3300-3325 masih dapat dijadikan level beli sementara.

BMRI
BMRI menguat ditutup di 6250. Stochastic mengindikasikan pelemahan. BMRI ditutup sedikit di atas target penguatan saya, jadi kekuatannya masih perlu dikonfirmasi lagi. SOS masih akan saya rekomendasikan di saham ini, kecuali BMRI bisa break di atas 6300. Support saat ini di level 6000-6050.

BUMI
BUMI berkonsolidasi ditutup di 2425. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Support sementara di 2400-2425 dan resistance di 2600-2625.

GGRM
GGRM menguat ditutup di 53150. Stochastic mengindikasikan penguatan. Untuk sementara GGRM mempunyai support psikologis di area 50000. Untuk sementara terlihat GGRM masih berpotensi untuk kembali menguat, dengan resistance sementara 55000. Untuk sementara SOS akan saya rekomendasikandi saham ini. Support sementara di 50000-50500.

INCO
INCO menguat ditutup di 3550. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Untuk saat ini INCO mempunyai resistance di area 3750. Spek buy masih saya rekomendasikan di saham ini dengan basis support 3475-3500.

INDF
INDF berkonsolidasi ditutup di 4875. Stochastic di area oversold membuka potensi penguatan. Untuk sementara signal masih kabur. BOW sementara dapat dilakukan di level 4700-4750.

INDY
INDY menguat ditutup di 2650. Stochastic membuka potensi penguatan. Penutupan INDY hari ini memberikan signal positif akan kemungkinan penguatan lebih lanjut. Untuk sementara level 2400-2425 masih akan saya rekomendasikan sebagai area beli sementara. Bila level 2750 ditembus dengan volume yang kuat, bisa pertimbangkan untuk melakukan spek buy.

INTP
INTP menguat ditutup di 16750. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Untuk sementara terdapat 2 support dalam jarak berdekatan, yang pertama di 16300-16400, dan yang kedua support ma200 di 16000. Signal negatif masih ada di INTP, jadi SOS masih akan saya rekomendasikan.

ITMG
ITMG menguat menyentuh level 44000, lalu ditutup di 43200. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Secara umum ITMG masih masuk dalam fase uptrend, jadi support 41000-41400 masih dapat digunakan sebagai area spek buy. Resistance sementara di 44000-44500.

JSMR
JSMR berkonsolidasi ditutup di 4650. Stochastic membuka potensi pelemahan. Untuk spek buy bisa dilakukan di area 4500-4550.

LSIP
LSIP berkonsolidasi ditutup di 2550. Stochastic memasuki area oversold mengindikasikan pelemahan. Spek buy sementara dapat dilakukan di support 2500-2550 untuk memanfaatkan momentum teknikal rebond.

PGAS
PGAS berkonsolidasi ditutup di 3500. Stochastic mengindiaksikan pelemahan. Untuk sementara signal negatif lebih dominan. Apa bila level 3500 ditembus, PGAS berpotensi kembali melemah menuju support 3300.

PTBA
PTBA berkonsolidasi ditutup di 20550. Stochastic mengindikasikan pelemahan. SOS akan saya sarankan di 20950-21000. Support sementara di 20000-20100.

SMGR
SMGR menguat ditutup di 10850. Stochastic mengindikasikan pelemahan. SMGR kembali ditutup di atas support kuat 10700-10800, namun kekuatannya masih perlu diuji. Masih terlihat adanya potensi pelemahan ke 9500-9850, jadi sementara saya masih condong menyarankan SOS.

TINS
TINS berkonsolidasi ditutup di 1940. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Untuk entry point dapat dilakukan di 1900-1920.

UNTR
UNTR menguat ditutup di 28250. Stochastic membuka potensi penguatan. Target penguatan sementara sudah tercapai. Untuk sementara saya masih merekomendasikan SOS di saham ini, kecuali bila UNTR bisa bertahan di atas level 28500. Spek buy dapat dilakukan di 27000.

UNVR
UNVR dibuka menguat menyentuh level 18950, lalu melemah ditutup di 18550. Stochastic mengindikasikan penguatan. Penguatan UNVR tertahan di resistance 19000. Signal negatif akan hilang bila UNVR bisa kembali bermain di atas 20000. SOS sementara ini masih akan saya rekomendasikan. Support sementara di 17000.


Hari ini IHSG mengat ditutup di 3903 (+1.1%) dengan asing membukukan net sell 370M.

Tekanan jual sudah jauh mereda. Sebagian saham mulai mengalami penguatan. Dari IHSG sendiri penutupan di atas 3900 memberi angin segar akan kemungkinan pelemahan berakhir. Namun MA5 yang masih di atas harga penutupan masih memberikan indikasi adanya sentimen negatif jangka pendek. Dari saham blue chips sendiri, terlihat penguatan ASII, UNTR, dan BMRI masih sebatas teknikal rebound dan belum mematahkan signal negatif. Yang sudah memberikan indikasi positif ada di INDY. Apa bila besok IHSG kembali menguat dan mampu bertahan di atas 3950, kemungkinan besar signal negatif sudah hilang dan IHSG akan kembali menuju level tertingginya. Untuk sementara saya masih condong menyarankan SOS.

Untuk sementara itu dulu yang bisa saya sampaikan, selamat trading.

Monday, February 27, 2012

Review Market 27 Februari 2012

Dear Client,

IHSG melemah menyentuh level 3838, lalu naik ditutup di 3861. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Untuk sementara terlihat IHSG tertahan di ma200 nya di 3830. Namun mohon mewaspadai potensi support 3750-3760 akan diuji.


REVIEW SAHAM

AALI
AALI dibuka melemah menyentuh level 20850, lalu ditutup di 21300. Stochastic memasuki area oversold mengindikasikan pelemahan. Penembusan support 22000 akan membawa AALI kembali melemah menuju level 20400-20500. Saat ini AALI mendekati support kuat 20400-20500. Stochastci yang mulai memasuki area oversold membuat saham ini cukup menarik untuk dikoleksi. Jadi support 20400-20500 dapat dijadikan area spek buy sementara.

ADRO
ADRO melemah ditutup di 1890. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Support sementara di 1880-1900 dan resistance 2000-2050. Spek buy dapat dilakukan di saham ini.

ANTM
ANTM dibuka melemah menyentuh level 1900, lalu ditutup di 1940. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Support sementara ada di 1890-1900. Spek buy dapat dilakukan di saham ini.

ASII
ASII dibuka melemah menyentuh level 67100, lalu menguat ditutup di 68700. Stochastic memasuki area oversold membuka potensi penguatan. Mulai terjadi technical rebound di ASII. Untuk sementara target penguatan sementara di 70000-70700. Saya masih merekomendasikan SOS di saham ini. Support sementara di level 65000-65500.

BBRI
BBRI melemah ditutup di 6650. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Tekanan jual masih cukup kuat. Untuk sementara support ma200 di 6550-6600 masih mampu menahan penurunan BBRI. Untuk sementara level 6500-6600 akan saya rekomendasikan sebagai level bow sementara.

BBCA
BBCA berkonsolidasi ditutup di 7400. Stochastic membuka potensi pelemahan. Support kuat sementara di level 7200-7250.

BBNI
BBNI berkonsolidasi ditutup di 3575. Stochastic memasuki area overbought membuka potensi pelemahan. Untuk sementara level 3300-3325 masih dapat dijadikan level beli sementara.

BMRI
BMRI berkonsolidasi ditutup di 6050. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Untuk sementar terlihat BMRI tertahan di level 6000. Dari posisi penutupan hari ini, terlihat adanya potensi terjadinya teknikal rebound dengan target sementara 6150-6200. Untuk sementara saya masih merekomendasikan SOS di saham ini. Support sementara akan saya revisi ke 6000-6050. Penembusan support akan membawa BMRI kembali melemah dengan target pelemahan pertama 5700-5750 dan target kedua 5500-5550.

BUMI
BUMI berkonsolidasi ditutup di 2400. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Support sementara di 2400-2425 dan resistance di 2600-2625.

GGRM
GGRM melemah menyentuh level 50050, lalu ditutup di 51000. Stochastic di area oversold membuka potensi penguatan. Untuk sementara GGRM mempunyai support psikologis di area 50000. Stochastic yang mulai mengindikasikan penguatan, dan posisi penutupan GGRM cukup menarik untuk melakukan spek buy. Untuk sementara area 50000-50500 dapat dijadikan area spek buy sementara.

INCO
INCO berkonsolidasi ditutup di 3500. Stochastic membuka potensi pelemahan. Untuk saat ini INCO mempunyai resistance di area 3750. Spek buy masih saya rekomendasikan di saham ini dengan basis support 3475-3500.

INDF
INDF berkonsolidasi ditutup di 4850. Stochatic di area oversold membuka potensi penguatan. Untuk sementara signal masih kabur. BOW sementara dapat dilakukan di level 4700-4750.

INDY
INDY berkonsolidasi ditutup di 2575. Stochastic membuka potensi pelemahan. Untuk sementara level 2400-2425 masih akan saya rekomendasikan sebagai area beli sementara.

INTP
INTP melemah ditutup di 16350. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Untuk sementara terdapat 2 support dalam jarak berdekatan, yang pertama di 16300-16400, dan yang kedua support ma200 di 16000. Tekanan jual masih cukup besar, jadi masih terbuka terjadinya pelemahan. Untuk sementara saya masih merekomendasikan SOS di saham ini.

ITMG
ITMG melemah ditutup di 41900. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Secara umum ITMG masih masuk dalam fase uptrend, jadi support 41000-41400 masih dapat digunakan sebagai area spek buy. Resistance sementara di 44000-44500.

JSMR
JSMR dibuka melemah menyentuh level 4550, lalu ditutup di 4650. Stochastic membuka potensi pelemahan. Untuk spek buy bisa dilakukan di area 4500-4550.

LSIP
LSIP berkonsolidasi ditutup di 2525. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Spek buy sementara dapat dilakukan di support 2500-2550 untuk memanfaatkan momentum teknikal rebond.

PGAS
PGAS melemah ditutup di 3475. Stochastic mengindiaksikan pelemahan. Pelemahan hari ini disertai dengan volume membuat potensi penguatan PGAS menjadi kabur. Apabila besok PGAS tidak mampu bertahan di atas resistance 3500, maka PGAS berpotensi untuk terus melemah menuju level 3300-3350.

PTBA
PTBA berkonsolidasi ditutup di 20700. Stochastic mengindikasikan pelemahan. SOS akan saya sarankan di 20950-21000. Support sementara di 20000-20100.

SMGR
SMGR melemah ditutup di 10550. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Penembusan support 10700-10800 dengan tekanan jual yang kuat membuka potensi pelemahan yang cukup kuat di SMGR. Potensi pelemahan sementara ada di level 9500-9800. Untuk sementara SOS akan saya sarankan di saham ini.

TINS
TINS melemah ditutup di 1920. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Untuk entry point dapat dilakukan di 1900-1920.

UNTR
UNTR dibuka melemah menyentuh levle 26550, lalu naik ditutup di 27350. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Mulai terlihat adanya teknikal rebound dengan target kenaikan di 28000-28500. Untuk sementara saya masih merekomendasikan SOS di saham ini. Spek buy dapat dilakukan di 27000.

UNVR
UNVR dibuka melemah menyentuh level 17750, lalu naik ditutup di 18600. Stochastic memasuki area oversold membuka potensi penguatan. Untuk sementara UNVR berhasil menutup gap dengan ma5nya. Posisi penutupan pada 2 hari transaksi terakhir memberikan indikasi akan kemungkinan terjadinya rebound. Signal negatif akan hilang bila UNVR bisa kembali bermain di atas 20000. SOS sementara ini masih akan saya rekomendasikan. Support sementara di 17000.



Hari ini IHSG melemah ditutup di 3861 (-0.86%) dengan asing membukukan net sell 500M.

Hari ini asing masih membukukan net sell. Secara umum, IHSG masih berpotensi untuk kembali melemah, namun ada potensi terjadinya teknikal rebound. Dari beberapa saham blue chips mengindikasikan potensi terjadinya penguatan lanjutan (UNVR, UNTR, ASII, dan AALI), di mana dari grafiknya posisi penutupan jauh di atas harga lownya. Untuk sementara arah masih belum terlalu jelas, namun saya masih lebih condong merekomendasikan SOS dengan resistance 3890-3900 dan support 3750-3760.

Untuk sementara itu dulu yang bisa saya sampaikan, semoga membantu

Sunday, February 26, 2012

Chart of The Day -- IHSG


Chart IHSG, tapi berhubung datanya lagi error jadi yang hari Jumat belum ada. Sesuai chart, support 3900 ditembus, IHSG berpotensi kembali turun sekitar 150pt ke bawah, jadi mode saat ini lebih ke SOS ya. Semoga membantu.


Salam hangat
Donny

Friday, February 24, 2012

Review Market 24 Februari 2012

Dear Client,

IHSG melemah menyentuh level 3850, lalu naik ditutup di 3894. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Penembusan support 3900 disertai volume transaksi yang signifikan membuka potensi IHSG untuk kembali melemah dengan target sementara 3750-3760. Untuk sementara bisa pertimbangkan untuk melakukan SOS.


REVIEW SAHAM

AALI
AALI melemah ditutup di 21450. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Penembusan support 22000 akan membawa AALI kembali melemah menuju level 20400-20500. Mulai timbul gap antara penutupan dengan ma5nya, jadi apa bila Senin melemah menyentuh level ini bisa manfaatkan kemungkinan teknikal rebound untuk melakukan spek buy.

ADRO
ADRO melemah ditutup di 1920. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Support sementara di 1880-1900 dan resistance 2000-2050. Spek buy dapat dilakukan di saham ini.

ANTM
ANTM dibuka melemah menyentuh level 1900, lalu ditutup di 1940. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Support sementara ada di 1890-1900. Spek buy dapat dilakukan di saham ini.

ASII
ASII melemah signifikan ditutup di 68250. Stochastic memasuki area oversold mengindikasikan pelemahan. Untuk sementara pola inverted flag di ASII mulai berjalan. Target pelemahan pertama versi inverted flag sudah ditembus. Saat ini terlihat ASII masih tertahan support ma 200nya di 68200. Dari transaksi juga terlihat mulai ada kekuatan beli di saham ini, jadi bisa pertimbangkan untuk melakukan spek buy untuk memanfaatkan momentum teknikal rebound. Secara jangka pendek view ASII masih negatif, jadi bila ada penguatan bisa dimanfaatkan untuk melakukan SOS. Target pelemahan kedua di 65000 masih perlu diwaspadai.

BBRI
BBRI dibuka melemah menyentuh support ma200 di 6600, lalu ditutup di 6800. Stochastic membuka potensi pelemahan. Dari penutupannya, BBRI mempunyai kecenderungan untuk terus menguat. Namun melihat tekanan asing yang cukup besar, saya akan menyarankan SOS untuk saham ini di kisaran 6900-7000. Support sementara di 6500-6600.

BBCA
BBCA berkonsolidasi ditutup di 7450. Stochastic membuka potensi penguatan. Pelemahan hari ini membuyarkan signal positif di BBCA. Support kuat sementara di level 7200-7250.

BBNI
BBNI dibuka melemah menyentuh level 3500, lalu ditutup di 3575. Stochastic memasuki area overbought membuka potensi pelemahan. Untuk sementara level 3300-3325 masih dapat dijadikan level beli sementara.

BMRI
BMRI melemah ditutup di 6100. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Spek buy dapat dilakukan di saham ini. Level 6100-6150 masih menjadi area best buy. Mohon mewaspadai adanya kemungkinan support ini akan ditembus, mengingat tekanan asing cukup besar. Penembusan support ini akan membawa BMRI kembali melemah menuju level 5500.

BUMI
BUMI melemah ditutup di 2425. Stochastic membuka potensi pelemahan. Support sementara di 2400-2425 dan resistance di 2600-2625.

GGRM
GGRM melemah menyentuh level 50900, lalu menguat ditutup di 51950. Stochastic di area oversold membuka potensi penguatan. Setelah support berkali kali ditembus, GGRM mempunyai support yang cukup kuat di kisaran level 47400. Mengingat signal negatif masih lebih dominan, SOS masih akan saya sarankan.

INCO
INCO melemah ditutup di 3550. Stochastic membuka potensi pelemahan. Untuk saat ini INCO mempunyai resistance di area 3750. Spek buy masih saya rekomendasikan di saham ini dengan basis support 3475-3500.

INDF
INDF berkonsolidasi ditutup di 4850. Stochatic memasuki area oversold membuka potensi penguatan. Untuk sementara signal masih kabur. BOW sementara dapat dilakukan di level 4700-4750.

INDY
INDY melemah ditutup di 2550. Stochastic membuka potensi pelemahan. Untuk sementara level 2400-2425 masih akan saya rekomendasikan sebagai area beli sementara.

INTP
INTP berkonsolidasi ditutup di 17100. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Untuk sementara INTP masih tertahan di support 17000. Tekanan jual masih cukup besar. Untuk sementara INTP mempunyai support kuat di kisaran level 16300-16400. Jadi bila support 17000 ditembus, bisa pertimbangkan untuk menjual dulu.

ITMG
ITMG dibuka menguat menyentuh level 43900, lalu melemah menyentuh level 41650, dan akhirnya ditutup di 42500. Secara umum ITMG masih masuk dalam fase uptrend, jadi support 41000-41400 masih dapat digunakan sebagai area spek buy. Resistance sementara di 44000-44500. Support sementara di 41000-41400.

JSMR
JSMR berkonsolidasi ditutup di 4650. Stochastic membuka potensi penguatan. Untuk spek buy bisa dilakukan di area 4500-4550. Area 4700-4750 sementara masih menjadi area take profit.

LSIP
LSIP melemah ditutup di 2550. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Tercipta gap yang cukup lebar antara ma5 dengan penutupan hari ini, jadi spek buy dapat dilakukan di support 2500-2550 untuk memanfaatkan momentum teknikal rebond.

PGAS
PGAS melemah ditutup di 3600. Stochastic mengindiaksikan pelemahan. Untuk sementara saya masih melihat adanya potensi penguatan lebih lanjut, jadi bisa pertimbangkan untuk melakuan spek buy di saham ini dengan basis support 3500-3550.

PTBA
PTBA berkonsolidasi ditutup di 20750. Stochastic mengindikasikan pelemahan. SOS akan saya sarankan di 20950-21000. Support sementara di 20000-20100.

SMGR
SMGR melemah ditutup di 10850. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Support kuat SMGR saat ini di level 10700-10800, bisa dimanfaatkan untuk melakukan spek buy. Bila support ini ditembus, saya terpaksa menyarankan untuk melakukan cl dulu mengingat potensi penurunan bisa mencapai 9850.

TINS
TINS melemah ditutup di 1970. Stochastic membuka potensi pelemahan. Level 2000-2050 akan saya sarankan sebagai area profit taking sementara. Untuk entry point dapat dilakukan di 1900-1920.

UNTR
UNTR dibuka melemah menyentuh levle 26900, lalu naik ditutup di 27550. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Setelah level 27000 disentuh, mulai terjadi technical rebound di saham ini. Untuk sementara saya melihat masih ada potensi penguatan lebih lanjut sebagai efek dari teknikal rebound, area 27000-27100 masih menjadi area best buy. Potensi kenaikan di level 28000-28500.

UNVR
UNVR dibuka melemah menyentuh level 17500, lalu naik ditutup di 18200. Stochastic memasuki area oversold mengindikasikan pelemahan. Penembusan support 19000 disertai dengan volume penjualan akan membuka potensi pelemahan lebih lanjut menuju level 17000-17100. SOS dapat dipertimbangkan di saham ini.



Hari ini IHSG melemah ditutup di 3894 (-1.62%) dengan asing membukukan net sell 900M.

Penembusan support 3900 di IHSG memunculkan satu signal negatif bahwa IHSG akan memulai trend turun jangka pendek yang baru. Penjualan asing yang signifikan makin menambah signal negatif yang muncul. Dengan penembusan support 3900, maka terbuka peluang IHSG akan kembali melemah dengan target pelemahan pertama di 3810-3820 dan target pelemahan kedua di 3750-3740. Menurut perhitungan saya, masih ada potensi dana asing yang keluar sebesar 1-2T lagi. Dana asing ini merupakan dana asing yang masuk ke IHSG di bulan Januari, di mana setengahnya sudah keluar sewaktu BI menurunkan suku bunganya. View sementara lebih condong ke arah negatif, jadi untuk jangka pendek lebih baik lebih difokuskan untuk melakukan SOS. Penguatan yang mungkin akan terjadi di hari Senin, kemungkinan hanya sebatas teknikal rebound, jadi mohon berhati hati dan jangan terlalu semangat dalam melakukan pembelian.

Untuk sementara itu dulu yang bisa saya sampaikan, semoga membantu

Thursday, February 23, 2012

Review Market 23 Februari 2012

Dear Client,

IHSG melemah ditutup di 3958. Stochastic mengindikasikan penguatan. Untuk sementara terlihat IHSG lebih bersifat konsolidasi dengan range 3900-4050.


REVIEW SAHAM

AALI
AALI berkonsolidasi ditutup di 22050. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Untuk jangka pendek AALI masih bersifat konsolidasi dengan range 220000-23000.

ADRO
ADRO melemah ditutup di 1960. Stochastic membuka potensi pelemahan. Support sementara di 1880-1900 dan resistance 2000-2050.

ANTM
ANTM melemah ditutup di 1960. Stochastic mengindikasikan penguatan. Support sementara ada di 1890-1900. Penembusan level 2050 akan membawa ANTM kembali menguat menuju level 2200. Jadi bisa pertimbangkan untuk melakukan spek buy bila resist ini ditembus.

ASII
ASII melemah ditutup di 70850. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Untuk sementara pola inverted flag di ASII mulai berjalan. Penembusan support 72000 akan membawa ASII terus melemah menuju target pelemahan pertama 68500 dan target pelemahan ke dua 65000. SOS masih akan saya rekomendasikan di saham ini.

BBRI
BBRI melemah ditutup di 6850. Stochastic mengindikasikan penguatan. Untuk sementara potensi penguatan masih lebih dominan, dengan target sementara 7200-7250. Spek buy bisa dipertimbangkan di saham ini. Support sementara di level 6800-6850

BBCA
BBCA berkonsolidasi ditutup di 7500. Stochastic mengindikasikan penguatan. Untuk sementara bisa mempertimbangkan untuk melakukan spek buy dengan aggressive buy 7450-7500 dan best buy 7200-7250. Target penguatan sementara 7800.

BBNI
BBNI berkonsolidasi ditutup di 3625. Stochastic memasuki area overbought mengindikasikan penguatan. Menurut saya bisa pertimbangkan untuk melakukan spek buy di saham ini. Aggressive buy di level 3575-3625 dan best buy 3300-3325. Resist sementara di level 3750.

BMRI
BMRI melemah ditutup di 6300. Stochastic mengindikasikan penguatan. Spek buy dapat dilakukan di saham ini. Level 6100-6150 masih menjadi area best buy. Untuk aggressive buy dapat dilakukan di 6250-6300.

BUMI
BUMI berkonsolidasi ditutup di 2500. Stochastic mengindikasikan penguatan. Support sementara di 2400-2425 dan resistance di 2600-2625.

GGRM
GGRM menguat ditutup di 53650. Stochastic di area oversold membuka potensi penguatan. Signal negatif masih ada di saham ini, masih terbuka peluang terjadinya pelemahan. Support sementara di level 52500.

INCO
INCO melemah ditutup di 3625. Stochastic mengindikasikan penguatan. Untuk saat ini INCO mempunyai resistance di area 3750. Spek buy masih saya rekomendasikan di saham ini dengan basis support 3475-3500.

INDF
INDF berkonsolidasi ditutup di 4875. Stochatic memasuki area oversold membuka potensi penguatan. Untuk sementara signal masih kabur. BOW sementara dapat dilakukan di level 4700-4750.

INDY
INDY berkonsolidasi ditutup di 2650. Stochastic mengindikasikan penguatan. Untuk sementara INDY mempunyai resistance di 2750. Secara mid term terbuka potensi INDY untuk terus menguat menguji resist 3000. BOW masih saya rekomendasikan di saham ini, aggressive buy di 2575-2625 dan best buy 2400-2425.

INTP
INTP berkonsolidasi ditutup di 17050. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Untuk sementara INTP masih tertahan di support 17000. Tekanan jual masih cukup besar. Untuk sementara INTP mempunyai support kuat di kisaran level 16300-16400. Jadi bila support 17000 ditembus, bisa pertimbangkan untuk menjual dulu.

ITMG
ITMG dibuka menguat menyentuh level 44800, lalu melemah ditutup di 43400. Pergerakan hari memberikan signal yang negatif untuk ITMG. Saya masih akan merekomendasikan SOS di saham ini dengan resistance 44000-44500. Support sementara di 41000-41400.

JSMR
JSMR berkonsolidasi ditutup di 4675. Stochastic membuka potensi penguatan. Untuk spek buy bisa dilakukan di area 4500-4550. Area 4700-4750 sementara masih menjadi area take profit.

LSIP
LSIP melemah ditutup di 2650. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Support di level 2500-2550.

PGAS
PGAS melemah ditutup di 3650. Stochastic memasuki area overbought membuka potensi pelemahan. Untuk sementara saya masih melihat adanya potensi penguatan lebih lanjut, jadi bisa pertimbangkan untuk melakuan spek buy di saham ini dengan basis support 3500-3550.

PTBA
PTBA berkonsolidasi ditutup di 20800. Stochastic membuka potensi penguatan. Rasanya berat bagi PTBA menembus level 21000, maka SOS akan saya sarankan di 20950-21000. Support sementara di 20000-20100.

SMGR
SMGR menguat ditutup di 11250. Stochastic membuka potensi penguatan. Setelah dibombardir tekanan jual, hari ini terjadi perlawanan di SMGR. Untuk sementara level 11300 terlihat menahan penguatan SMGR, jadi mohon mewaspadai kemungkinan sentimen negatif belum berakhir. Support kuat SMGR saat ini di level 10700-10800.

TINS
TINS berkonsolidasi ditutup di 2000. Stochastic mengindikasikan penguatan. Level 2000-2050 akan saya sarankan sebagai area profit taking sementara. Untuk entry point dapat dilakukan di 1900-1920.

UNTR
UNTR melemah ditutup di 28250. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Penembusan support 29000 membuyarkan potensi UNTR untuk menembus resistance 30000. Peningkatan volume jual membuka potensi UNTR kembali terkoreksi menuju level 27000. Mulai terlihat gap yang besar dengan ma5nya, maka terbuka potensi terjadinya technical rebound. Untuk sementara support 27750 dapat dijadikan area aggressive buy dan level 27000 sebagai area best buy. Untuk jangka pendek view lebih ke negatif, maka bila ada penguatan bisa pertimbangkan untuk melakukan SOS.

UNVR
UNVR melemah ditutup di 18550. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Penembusan support 19000 disertai dengan volume penjualan akan membuka potensi pelemahan lebih lanjut menuju level 17000-17100. SOS dapat dipertimbangkan di saham ini.



Hari ini IHSG melemah ditutup di 3958 (-0.91%) dengan asing membukukan net sell 121M.

Masih belum ada petunjuk yang jelas mengenai arah pergerakan IHSG. Arah masih konsolidasi 3900-4040, asing juga belum ada pembelian atau penjualan yang signifikan, jadi belum ada view yang baru. Saya tetap menyarankan untuk memantau asing net buy atau net sell, karena bisa jadi itu akan menjadi signal awal arah dari IHSG.

Untuk sementara itu dulu yang bisa saya sampaikan, semoga membantu

Wednesday, February 22, 2012

Review Market 22 Februari 2012

Dear Client,

IHSG berkonsolidas ditutup di 3995. Stochastic mengindikasikan penguatan. Untuk sementara terlihat IHSG lebih bersifat konsolidasi dengan range 3900-4050.


REVIEW SAHAM

AALI
AALI berkonsolidasi ditutup di 22200. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Untuk jangka pendek AALI masih bersifat konsolidasi dengan range 220000-23000.

ADRO
ADRO berkonsolidasi ditutup di 2000. Stochastic mengindikasikan penguatan. Support sementara di 1880-1900 dan resistance 2000-2050.

ANTM
ANTM menguat ditutup di 2000. Stochastic mengindikasikan penguatan. Hari ini resistance 2000 diuji. Melihat penutupan dan volume transaksi, rasanya resistance ini berpotensi ditembus. Level 2000-2050 dapat dijadikan area take profit sementara. Untuk support masih di level 1890-1900. Penembusan level 2050 akan membawa ANTM kembali menguat menuju level 2200. Jadi bisa pertimbangkan untuk melakukan spek buy bila resist ini ditembus.

ASII
ASII melemah ditutup di 72350. Stochastic membuka potensi pelemahan. Pergerakan ASII saat ini berpotensi membentuk pola inverted flag, dengan resist 75000 dan support 72000. Mohon mewaspadai bahwa pola inverted flag lebih mengindikasikan harga akan terus turun. Apa bila level 75000 bisa ditembus dengan volume yang kuat, maka pola ini kemungkinan besar akan gagal. Untuk sementara bisa pertimbangkan untuk melakukan SOS dulu.

BBRI
BBRI berkonsolidasi ditutup di 6950. Stochastic mengindikasikan penguatan. Untuk sementara potensi penguatan masih lebih dominan, dengan target sementara 7200-7250. Spek buy bisa dipertimbangkan di saham ini. Support sementara di level 6800-6850

BBCA
BBCA berkonsolidasi ditutup di 7550. Stochastic mengindikasikan penguatan. Untuk sementara bisa mempertimbangkan untuk melakukan spek buy dengan aggressive buy 7450-7500 dan best buy 7200-7250. Target penguatan sementara 7800.

BBNI
BBNI menguat ditutup di 3650. Stochastic mengindikasikan penguatan. Hari ini BBNI mampu menguat menembus resist ma20 yang sudah menahannya selama 1 bulan. Menurut saya bisa pertimbangkan untuk melakukan spek buy di saham ini. Aggressive buy di level 3575-3625 dan best buy 3300-3325. Resist sementara di level 3750.

BMRI
BMRI berkonsolidasi ditutup di 6450. Stochastic mengindikasikan penguatan. Spek buy dapat dilakukan di saham ini. Level 6100-6150 masih menjadi area best buy. Untuk aggressive buy dapat dilakukan di 6250-6300.

BUMI
BUMI berkonsolidasi ditutup di 2525. Stochastic mengindikasikan penguatan. Support sementara di 2400-2425 dan resistance di 2600-2625.

GGRM
GGRM melemah ditutup di 52750. Stochastic di area oversold membuka potensi pelemahan. Signal negatif kembali muncul di saham ini, yang membuka peluang GGRM kembali melemah menuju level 51000. Di satu sisi peningkatan volume transaksi mengindikasikan para pelaku pasar mulai berani melawan tekanan jual, yang berarti potensi terjadinya teknikal rebound cukup besar. Untuk sementara support 51000 masih dapat digunakan sebagai area best buy di 51000.

INCO
INCO berkonsolidasi ditutup di 3700. Stochastic mengindikasikan penguatan. Untuk saat ini INCO mempunyai resistance di area 3750. Spek buy masih saya rekomendasikan di saham ini, aggressive buy di 3650-3675 dan best buy di 3475-3500.

INDF
INDF berkonsolidasi ditutup di 4900. Stochatic memasuki area oversold membuka potensi penguatan. Untuk sementara signal masih kabur. BOW sementara dapat dilakukan di level 4700-4750.

INDY
INDY melemah ditutup di 2650. Stochastic mengindikasikan penguatan. Untuk sementara INDY mempunyai resistance di 2750, jadi bisa dimanfaatkan untuk melakukan take profit jangka pendek. Secara mid term terbuka potensi INDY untuk terus menguat menguji resist 3000. BOW masih saya rekomendasikan di saham ini, aggressive buy di 2575-2625 dan best buy 2400-2425.

INTP
INTP berkonsolidasi ditutup di 17100. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Untuk sementara INTP masih tertahan di support 17000. Volume transaksi mengindikasikan pelaku pasar mulai berani melawan tekanan jual. Untuk sementara INTP mempunyai support kuat di kisaran level 16300-16400. Jadi bila support 17000 ditembus, bisa pertimbangkan untuk menjual dulu.

ITMG
ITMG dibuka melemah menyentuh level 42500, lalu menguat ditutup di 43500. Stochastic memasuki area overbought membuka potensi penguatan. Untuk sementara saya masih melihat adanya potensi penguatan menuju 44000-44500. SOS akan saya sarankan di saham ini.

JSMR
JSMR berkonsolidasi ditutup di 4675. Stochastic membuka potensi penguatan. Untuk spek buy bisa dilakukan di area 4500-4550. Area 4700-4750 sementara masih menjadi area take profit.

LSIP
LSIP berkonsolidasi ditutup di 2700. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Support di level 2500-2550.

PGAS
PGAS menguat ditutup di 3775. Stochastic memasuki area overbought membuka potensi penguatan. Untuk sementara saya masih melihat adanya potensi penguatan lebih lanjut, jadi bisa pertimbangkan untuk melakuan spek buy di saham ini. Agressive buy di 3675-3700 dan best buy di 3500-3550.

PTBA
PTBA menguat ditutup di 21000. Stochastic membuka potensi penguatan. Rasanya berat bagi PTBA menembus level 21000, maka SOS akan saya sarankan di 20950-21000. Support sementara di 20000-20100.

SMGR
SMGR berkonsolidasi ditutup di 11100. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Mengingat signal lebih condong ke negatif, untuk pembelian lebih baik diarahkan ke area support kuat 10700-10800.

TINS
TINS menguat ditutup di 2025. Stochastic mengindikasikan penguatan. Level 2000-2050 akan saya sarankan sebagai area profit taking sementara. Untuk entry point dapat dilakukan di 1950-1970.

UNTR
UNTR melemah ditutup di 29200. Stochastic membuka potensi pelemahan. Untuk sementara selama level 29000 belum ditembus, masih terbuka potensi level 30000 akan ditembus. Untuk pembelian lebih baik menunggu kepastian apakah resistance ini ditembus. Penembusan level ini akan membawa UNTR menguat menuju level 32000.

UNVR
UNVR melemah ditutup di 19150. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Untuk sementara UNVR masih tertahan di resistance 20000. SOS masih bisa dilakukan di saham ini. Support sementara akan saya revisi di kisaran 19000. Apa bila resistance 20000 ditembus, bisa pertimbangkan untuk melakukan spek buy dengan target sementara 20800-21000.



Hari ini IHSG melemah tipis ditutup di 3995 (-0.2%) dengan asing membukukan net sell 49M.

Sementara belum ada isu yang baru. Semuanya masih berkisar di Eropa. Arah IHSG masih condong konsolidasi. Mohon cermati dana asing yang masuk, yang akan bisa menjadi petunjuk arah IHSG. Untuk saat seperti saat ini, trading jangka pendek akan lebih saya sarankan. Untuk yang masih ragu ragu mending menunggu konfirmasi arah IHSG. Untuk sementara ini arah IHSG masih konsolidasi dengan range 3900-4040.

Untuk sementara itu dulu yang bisa saya sampaikan, semoga membantu

Tuesday, February 21, 2012

Review Market 21 Februari 2012

Dear Client,

IHSG menguat ditutup di 4002. Stochastic mengindikasikan penguatan. Untuk sementara terlihat IHSG lebih bersifat konsolidasi dengan range 3900-4050.


REVIEW SAHAM

AALI
AALI berkonsolidasi ditutup di 22350. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Untuk jangka pendek AALI masih bersifat konsolidasi dengan range 220000-23000.

ADRO
ADRO berkonsolidasi ditutup di 1990. Stochastic mengindikasikan penguatan. Support sementara di 1880-1900 dan resistance 2000-2050.

ANTM
ANTM menguat ditutup di 1980. Stochastic mengindikasikan penguatan. Hari ini resistance 2000 diuji. Melihat penutupan dan volume transaksi, rasanya resistance ini berpotensi ditembus. Level 2000-2050 dapat dijadikan area take profit sementara. Untuk support masih di level 1890-1900. Penembusan level 2050 akan membawa ANTM kembali menguat menuju level 2200. Jadi bisa pertimbangkan untuk melakukan spek buy bila resist ini ditembus.

ASII
ASII berkonsolidasi ditutup di 73800. Stochastic mengindikasikan penguatan. Untuk sementara terlihat ASII sangat sulit untuk terus menguat. Pergerakan ASII saat ini berpotensi membentuk pola inverted flag, dengan resist 75000 dan support 72000. Mohon mewaspadai bahwa pola inverted flag lebih mengindikasikan harga akan terus turun. Apa bila level 75000 bisa ditembus dengan volume yang kuat, maka pola ini kemungkinan besar akan gagal. Untuk sementara bisa pertimbangkan untuk melakukan SOS dulu.

BBRI
BBRI menguat ditutup di 6900. Stochastic mengindikasikan penguatan. Penutupan hari ini membuka potensi penguatan lebih lanjut di BBRI dengan target menuju levle 7200-7250. Spek buy bisa dipertimbangkan di saham ini.

BBCA
BBCA menguatditutup di 7550. Stochastic mengindikasikan penguatan. Untuk sementara bisa mempertimbangkan untuk melakukan spek buy dengan aggressive buy 7450-7500 dan best buy 7200-7250. Target penguatan sementara 7800.

BBNI
BBNI dibuka menguat menyentuh level 3650, lalu ditutup di 3600. Stochastic mengindikasikan penguatan. Hari ini BBNI mampu menguat menembus resist ma20 yang sudah menahannya selama 1 bulan. Menurut saya bisa pertimbangkan untuk melakukan spek buy di saham ini. Aggressive buy di level 3550-3575 dan best buy 3300-3325. Resist sementara di level 3750.

BMRI
BMRI berkonsolidasi ditutup di 6450. Stochastic mengindikasikan penguatan. Spek buy dapat dilakukan di saham ini. Level 6100-6150 masih menjadi area best buy. Untuk aggressive buy dapat dilakukan di 6250-6300.

BUMI
BUMI berkonsolidasi ditutup di 2525. Stochastic mengindikasikan penguatan. Support sementara di 2400-2425 dan resistance di 2600-2625.

GGRM
GGRM melemah ditutup di 54000. Stochastic di area oversold membuka potensi penguatan. Support 54000 kembali diuji, dan GGRM masih ditutup di bawah ma200 nya di 54350. Utuk sementara signal yang ada belum mendukung penguatan lebih lanjut. Bagi yang sudah ingin membeli saham ini, level beli pertama dapat dilakukan di 53200-53300 dan best buy di 51000.

INCO
INCO menguat ditutup di 3700. Stochastic mengindikasikan penguatan. Untuk saat ini INCO mempunyai resistance di area 3750. Penguatan hari ini yang disertai volume yang cukup besar membuka peluang INCO menguji resist kuatnya di 4000. Untuk trader untuk sementara bisa take profit dulu di 3750. Spek buy masih saya rekomendasikan di saham ini, aggressive buy di 3650-3675 dan best buy di 3475-3500.

INDF
INDF berkonsolidasi ditutup di 4900. Stochatic mengindikasikan pelemahan. Untuk sementara signal masih lebih mengindikasikan pelemahan, BOW sementara dapat dilakukan di level 4700-4750.

INDY
INDY menguat ditutup di 2700. Stochastic mengindikasikan penguatan. Untuk sementara INDY mempunyai resistance di 2750, jadi bisa dimanfaatkan untuk melakukan take profit jangka pendek. Secara mid term terbuka potensi INDY untuk terus menguat menguji resist 3000. BOW masih saya rekomendasikan di saham ini, aggressive buy di 2550-2600 dan best buy 2400-2425.

INTP
INTP melemah ditutup di 17050. Stochastic membuka potensi pelemahan. Untuk sementara INTP masih tertahan di support 17000. Namun dengan tekanan jual hari ini saya cukup khawatir support ini akan ditembus. Untuk sementara INTP mempunyai support kuat di kisaran level 16300-16400. Jadi bila support 17000 ditembus, bisa pertimbangkan untuk menjual dulu.

ITMG
ITMG dibuka menguat menyentuh level 43600, lalu turun ditutup di 43050. Stochastic memasuki area overbought membuka potensi pelemahan. Untuk sementara saya masih melihat adanya potensi penguatan menuju 44000-44500. SOS akan saya sarankan di saham ini.

JSMR
JSMR melemah ditutup di 4625. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Untuk spek buy bisa dilakukan di area 4500-4550. Area 4700-4750 sementara masih menjadi area take profit.

LSIP
LSIP berkonsolidasi ditutup di 2700. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Support di level 2500-2550.

PGAS
PGAS melemah ditutup di 3700. Stochastic memasuki area overbought membuka potensi penguatan. Untuk sementara saya masih melihat adanya potensi penguatan lebih lanjut, jadi bisa pertimbangkan untuk melakuan spek buy di saham ini. Agressive buy di 3675-3700 dan best buy di 3500-3550.

PTBA
PTBA berkonsolidasi ditutup di 20800. Stochastic di area overbought membuka potensi pelemahan. Rasanya berat bagi PTBA menembus level 21000, maka SOS akan saya sarankan di 20950-21000. Support sementara di 20000-20100.

SMGR
SMGR melemah ditutup di 11050. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Setelah terlihat kuat selama beberapa saat akhirnya SMGR kembali terpuruk menuju area spek buy 11050. Mengingat signal lebih condong ke negatif, untuk pembelian lebih baik diarahkan ke area support kuat 10700-10800.

TINS
TINS menguat ditutup di 1970. Stochastic membuka potensi penguatan. Level 2000-2050 akan saya sarankan sebagai area profit taking sementara. Support sementara akan saya revisi ke 1850-1860.

UNTR
UNTR berkonsolidasi ditutup di 29950. Stochastic mengindikasikan penguatan. Resistance 30000 masih belum mampu ditembus, namun menurut saya masih terbuka potensi resistance ini akan ditembus. Untuk pembelian lebih baik menunggu kepastian apakah resistance ini ditembus. Penembusan level ini akan membawa UNTR menguat menuju level 32000.

UNVR
UNVR melemah ditutup di 19400. Stochastic membuka potensi pelemahan. Untuk sementara UNVR masih tertahan di resistance 20000. SOS masih bisa dilakukan di saham ini. Support sementara akan saya revisi di kisaran 19000. Apa bila resistance 20000 ditembus, bisa pertimbangkan untuk melakukan spek buy dengan target sementara 20800-21000.



Hari ini IHSG ditutup menguat di level 4002 (+0.57%) dengan asing membukukan net buy 79M.

Masih belum ada arah yang jelas dari IHSG. Mungkin yang akan bisa menjadi petunjuk arah IHSG adalah transaksi asing. Mohon cermati bila asing kembali membukukan net buy yang signifikan, bisa jadi akan segera terbentuk up trend yang baru. Namun bila ternyata asing kembali membukukan net sell yang signifikan, maka bisa jadi akan terbentuk down tren yang baru. Jadi untuk saat seperti saat ini, trading jangka pendek akan lebih saya sarankan. Untuk yang masih ragu ragu mending menunggu konfirmasi arah IHSG. Untuk sementara ini arah IHSG masih konsolidasi dengan range 3900-4040.


Untuk sementara itu dulu yang bisa saya sampaikan, semoga membantu

Monday, February 20, 2012

Late Review 20 Februari 2012

Dear Client,

IHSG menguat tipis ditutup di 3980. Stochastic membuka potensi penguatan. Untuk sementara terlihat IHSG lebih bersifat konsolidasi dengan range 3900-4050.


REVIEW SAHAM

AALI
AALI melemah ditutup di 22250. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Untuk jangka pendek AALI masih bersifat konsolidasi dengan range 220000-23000.

ADRO
ADRO berkonsolidasi ditutup di 1990. Stochastic membuka potensi penguatan. Untuk sementara saya masih merkomendasikan spek buy di kisaran 1900-1930 dengan target sementara 2000-2050.

ANTM
ANTM berkonsolidasi ditutup di 1920. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Penutupan di atas 1900 kembali memunculkan signal positif di ANTM, dan membuka potensi penguatan lebih lanjut menuju level 2000. Level 2000 dapat dijadikan area take profit sementara. Spek buy dapat dilakukan di 1890-1900.

ASII
ASII berkonsolidasi ditutup di 73950. Stochastic membuka potensi penguatan. BOW dapat dilakukan di saham ini dengan best buy 71000 dan aggressive buy 72500.

BBRI
BBRI berkonsolidasi ditutup di 6800. Stochastic membuka potensi penguatan. Signal negatif di BBRI mulai mereda. Spek buy dapat dilakukan di 6500-6600 dan. Resistance sementara di 6750-6800.

BBCA
BBCA berkonsolidasi ditutup di 7450. Stochastic memasuki area oversold membuka potensi penguatan. Untuk sementara bisa mempertimbangkan untuk melakukan spek buy di saham ini. Support sementara di level 7200-7250, bila level 7500 ditembus bisa pertimbangkan untuk melakukan spek buy.

BBNI
BBNI berkonsolidasi ditutup di 3550. Stochastic mengindikasikan penguatan. Penutupan BBNI masih di bawah ma20nya di 3565. MA 20 ini sudah menahan penguatan BBNI selama 1 bulan. Support sementara masih di kisaran 3300-3350 dan resistance 3575. Bisa pertimbangkan untuk melakukan spek buy bila level 3575 ditembus.

BMRI
BMRI berkonsolidasi ditutup di 6400. Stochastic mengindikasikan penguatan. Signal negatif di BMRI makin berkurang. Spek buy dapat dilakukan di saham ini. Level 6100-6150 masih menjadi area best buy. Untuk aggressive buy dapat dilakukan di 6250-6300.

BUMI
BUMI berkonsolidasi ditutup di 2525. Stochastic mengindikasikan penguatan. Support sementara di 2400-2425 dan resistance di 2600-2625.

GGRM
GGRM berkonsolidasi ditutup di 54100. Stochastic di area oversold membuka potensi pelemahan. GGRM ditutup sedikit di bawah ma200 nya di 54300. Penembusan support ini masih perlu dikonfirmasi lagi. Untuk sementara support masih di 54100-54200.

INCO
INCO berkonsolidasi ditutup di 3550. Stochastic memasuki area oversold membuka potensi penguatan. Spek buy masih akan saya sarankan di 3475-3500.

INDF
INDF berkonsolidasi ditutup di 4850. Stochatic mengindikasikan pelemahan. BOW sementara dapat dilakukan di level 4700-4750. Support kuat di 4500-4525.

INDY
INDY menguat ditutup di 2550. Stochastic mengindikasikan penguatan. Untuk sementara INDY masih dalam jalur menuju level 2625-2650. Spek buy masih akan kita rekomendasikan. Aggressive buy di level 2500-2550 dan best buy di 2400-2425.

INTP
INTP berkonsolidasi ditutup di 17500. Stochastic membuka potensi penguatan. Resistance terdekat saat ini ada di level 18000, penembusan level ini akan membawa INTP menguat menuju level 19400. BOW akan saya rekomendasikan dengan basis support 17000-17200.

ITMG
ITMG kembali menguat ditutup di 43400. Stochastic memasuki area overbought membuka potensi pelemahan. Untuk sementara saya masih melihat adanya potensi penguatan menuju 44000-44500. SOS akan saya sarankan di saham ini.

JSMR
JSMR berkonsolidasi ditutup di 4675. Stochastic memasuki area overbought membuka potensi pelemahan. Untuk spek buy bisa dilakukan di area 4500-4550.

LSIP
LSIP melemah ditutup di 2675. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Support di level 2500-2550.

PGAS
PGAS menguat ditutup di 3750. Stochastic memasuki area overbought membuka potensi penguatan. Target penguatan 3750 sementara tercapai. Dilihat dari volume transaksi dan penutupannya, terbuka potensi penguatan lebih lanjut menuju level 4000. Spek buy akan tetap saya sarankan di saham ini. Aggressive buy dapat dilakukan di 3675-3700 dan best buy di 3475-3500.

PTBA
PTBA melemah ditutup di 20750. Stochastic di area overbought membuka potensi pelemahan. Rasanya berat bagi PTBA menembus level 21000, maka SOS akan saya sarankan di 20950-21000. Support sementara di 20000-20100.

SMGR
SMGR melemah ditutup di 11200. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Untuk sementara spek buy dapat dilakukan di saham ini. Support kuat di kisaran level 10700-10750, untuk aggressive buy di 11000-11200.

TINS
TINS berkonsolidasi ditutup di 1930. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Level 2000-2050 akan saya sarankan sebagai area profit taking sementara. Support sementara akan saya revisi ke 1850-1860.

UNTR
UNTR berkonsolidasi ditutup di 29700. Stochastic mengindikasikan penguatan. Resistance 30000 masih belum mampu ditembus, namun menurut saya masih terbuka potensi resistance ini akan ditembus. Untuk pembelian lebih baik menunggu kepastian apakah resistance ini ditembus. Penembusan level ini akan membawa UNTR menguat menuju level 32000.

UNVR
UNVR berkonsolidasi ditutup di 19700. Stochastic membuka potensi pelemahan. Untuk sementara UNVR masih tertahan di resistance 20000. SOS masih bisa dilakukan di saham ini. Support sementara akan saya revisi di kisaran 19000. Apa bila resistance 20000 ditembus, bisa pertimbangkan untuk melakukan spek buy dengan target sementara 20800-21000.


Sejauh ini masih terjadi anomali di IHSG. Saya masih belum bisa komentar banyak karena kemarin cuma mantau setengah sesi. Untuk sementara seperti charting yang saya tampilkan kemarin, minyak masih berpotensi terus menguat menuju $108-$109, jadi kemungkinan saham saham batu bara lebhi mendapat angin segar.

Untuk sementara itu dulu yang bisa saya sampaikan, semoga membantu

Sunday, February 19, 2012

Chart Of Today - WTI Crude


Minyak kemarin bergerak menembus level $103, saya coba membuat kurva yang menunjukkan adanya potensi formasi inverted head & shoulder tapi gagal, jadi monggo dibayangkan saja ya. Penembusan level $103 dengan sebelumnya titik terendah di kisaran $92 akan membawa minyak kembali menguat lagi dengan target minimal $107-$108 dan target kedua di $112-$113

Regards,
Donny

Friday, February 17, 2012

Review Market 17 Februari 2012

Dear Client,

IHSG menguat ditutup di 3976. Stochastic membuka potensi penguatan. Untuk sementara terlihat IHSG lebih bersifat konsolidasi dengan range 3900-4050.


REVIEW SAHAM

AALI
AALI menguat ditutup di 22700. Stochastic membuka potensi penguatan. Aksi beli hari ini kembali memunculkan signal positif di AALI. Support sementara di 22000. Resistance sementara di 23000-23200. Penembusan resistance ini akan membuka peluang terjadinya penguatan lanjutan dengan target 24500-25000.

ADRO
ADRO menguat ditutup di 1980. Stochastic membuka potensi penguatan. Untuk sementara saya masih merkomendasikan spek buy di kisaran 1900-1930 dengan target sementara 2000-2050.

ANTM
ANTM berkonsolidasi ditutup di 1920. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Penutupan di atas 1900 kembali memunculkan signal positif di ANTM, dan membuka potensi penguatan lebih lanjut menuju level 2000. Level 2000 dapat dijadikan area take profit sementara. Spek buy dapat dilakukan di 1890-1900.

ASII
ASII menguat ditutup di 73900. Stochastic membuka potensi penguatan. Penguatan hari ini membuka potensi penguatan lebih lanjut dengan target sementara 75000. BOW dapat dilakukan di saham ini dengan best buy 71000 dan aggressive buy 72500.

BBRI
BBRI berkonsolidasi ditutup di 6800. Stochastic membuka potensi penguatan. Signal negatif di BBRI mulai mereda. Spek buy dapat dilakukan di 6500-6600 dan. Resistance sementara di 6750-6800.

BBCA
BBCA berkonsolidasi ditutup di 7450. Stochastic memasuki area oversold membuka potensi penguatan. Untuk sementara bisa mempertimbangkan untuk melakukan spek buy di saham ini. Support sementara di level 7200-7250, bila level 7500 ditembus bisa pertimbangkan untuk melakukan spek buy.

BBNI
BBNI menguat ditutup di 3575. Stochastic membuka potensi penguatan. Penutupan BBNI hari ini masih tertahan di resistance ma20. MA 20 ini sudah menahan penguatan BBNI selama 1 bulan. Support sementara masih di kisaran 3300-3350 dan resistance 3575. Bisa pertimbangkan untuk melakukan spek buy bila level 3575 ditembus.

BMRI
BMRI menguat ditutup di 6350. Stochastic mengindikasikan penguatan. Signal negatif di BMRI makin berkurang. Spek buy dapat dilakukan di saham ini. Level 6100-6150 masih menjadi area best buy. Untuk aggressive buy dapat dilakukan di 6250-6300.

BUMI
BUMI berkonsolidasi ditutup di 2500. Stochastic mengindikasikan penguatan. Penutupan BUMI hari ini memunculkan potensi penguatan lanjutan dengan target 2600-2625. Support sementara di 2400-2425.

GGRM
GGRM berkonsolidasi ditutup di 54650. Stochastic di area oversold membuka potensi penguatan. Terlihat selama 5 hari ini GGRM tertahan di ma200nya di 54100-54200. Untuk sementara spek buy dapat dilakukan di ma200 dengan resistance sementara 60000.

INCO
INCO berkonsolidasi ditutup di 3525. Stochastic memasuki area oversold membuka potensi penguatan. Support 3500 sempat ditembus setelah munculnya data laporan keuangan yang turun. Penutupan di atas 3500 masih memberikan signal positif akan potensi penguatan lebih lanjut. Spek buy masih akan saya sarankan di 3475-3500.

INDF
INDF melemah ditutup di 4850. Stochatic mengindikasikan pelemahan. BOW sementara dapat dilakukan di level 4700-4750. Support kuat di 4500-4525.

INDY
INDY menguat ditutup di 2450. Stochastic mengindikasikan penguatan. Dengan ditembusnya level 2400, mulai muncul indikasi penguatan lebih lanjut di INDY. Spek buy bisa dilakukan di 2400-2425. Resistance sementara di 2625-2650.

INTP
INTP berkonsolidasi ditutup di 17550. Stochastic mengindikasikan penguatan. Resistance terdekat saat ini ada di level 18000, penembusan level ini akan membawa INTP menguat menuju level 19400. BOW akan saya rekomendasikan dengan basis support 17000-17200.

ITMG
ITMG menguat menyentuh level 43150, lalu ditutup di 42400. Stochastic memasuki area overbought membuka potensi penguatan. Seperti biasa saham ini masih penuh kejutan. Penguatan hari ini tertahan di ma 200nya di 43000. Masih terbuka potensi penguatan lebih lanjut, area spek buy dapat dilakukan di 41400-41500.

JSMR
JSMR dibuka menguat menyentuh level 4775 lalu melemah ditutup di 4650. Stochastic memasuki area overbought membuka potensi pelemahan. Untuk sementara resistance masih di 4750-4800 dan saya masih menyarankan SOS. Untuk spek buy bisa dilakukan di area 4500-4550.

LSIP
LSIP berkonsolidasi ditutup di 2750. Stochastic memasuki area overbought mengindikasikan pelemahan. Untuk sementara saya tetap akan menyarankan SOS dulu. Support di level 2500-2550.

PGAS
PGAS menguat ditutup di 3650. Stochastic memasuki area overbought membuka potensi pelemahan. Spek buy akan saya sarankan di saham ini di 3475-3500.

PTBA
PTBA berkonsolidasi ditutup di 21000. Stochastic di area overbought membuka potensi pelemahan. Saya masih menyarankan SOS di 21000-21650. Support sementara di 20000-20100.

SMGR
SMGR berkonsolidasi ditutup di 11500. Stochastic membuka potensi pelemahan. Untuk sementara spek buy dapat dilakukan di saham ini. Support kuat di kisaran level 10700-10750, untuk aggressive buy di 11000-11200.

TINS
TINS menguat ditutup di 1930. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Level 2000-2050 akan saya sarankan sebagai area profit taking sementara. Support sementara akan saya revisi ke 1850-1860.

UNTR
UNTR menguat ditutup di 29600. Stochastic membuka potensi penguatan. UNTR mulai bergerak mendekati resistance all time highnya, namun volume transaksi masih mendukung terjadinya penembusan resistance 30000. Penembusan level ini akan membawa UNTR menguat menuju level 32000.

UNVR
UNVR berkonsolidasi ditutup di 19650. Stochastic mengindikasikan penguatan. Untuk sementara UNVR masih tertahan di resistance 20000. SOS masih bisa dilakukan di saham ini. Support sementara akan saya revisi di kisaran 19000. Apa bila resistance 20000 ditembus, bisa pertimbangkan untuk melakukan spek buy dengan target sementara 20800-21000.


Hari ini IHSG menguat ditutup di 3976 (+1.25%) dengan asing membukukan net buy 370M.

Dari regional belum banyak sentimen yang baru. Namun dari IHSG angin segar mulai berhembus. Saham batu bara mulai menguat mendekati resistance, meskipun secara volume terbuka potensi resistance ditembus. Saham perbankan pun mulai mengindikasikan penguatan. Secara keseluruhan, aksi beli hari ini membuka peluang penguatan akan berlanjut. Jadi terbuka potensi IHSG akan keluar dari range konsolidasi. Untuk sementara bisa pertimbangkan untuk melakukan spek buy atau BOW.

Untuk sementara itu dulu yang bisa saya sampaikan, semoga membantu

Thursday, February 16, 2012

Chart Of Today - CTRA


CTRA terlihat mulai menembus resist 630-640, MA5 juga tepat di 630, potensi upside minimal setengah dari range, jadi target minimal 690-700, optimistic target 740-750.

Belajar upload chart mumpung lagi senggang :)

Review Market 16 Februari 2012

Dear Client,

IHSG melemah ditutup di 3927. Stochastic membuka potensi pelemahan. Untuk sementara terlihat IHSG lebih bersifat konsolidasi dengan range 3900-4050.


REVIEW SAHAM

AALI
AALI melemah ditutup di 22050. Stochastic memasuki area overobught mengindikasikan pelemahan. Penguatan tanpa disertai kekuatan beli cukup menghawatirkan. SOS masih akan saya rekomendasikan di saham ini. Support sementara di 22000. Penembusan level ini membuka potensi terjadinya koreksi lanjutan dengan target sementara 21650 yang merupakan level koreksi 50% nya.

ADRO
ADRO melemah ditutup di 1920. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Untuk sementara saya masih merkomendasikan spek buy di kisaran 1900-1930 dengan target sementara 2000-2050.

ANTM
ANTM berkonsolidasi ditutup di 1900. Stochastic membuka potensi pelemahan. Penutupan di atas 1900 kembali memunculkan signal positif di ANTM, dan membuka potensi penguatan lebih lanjut menuju level 2000. Level 2000 dapat dijadikan area take profit sementara. Spek buy dapat dilakukan di 1890-1900.

ASII
ASII melemah ditutup di 71500. Stochastic membuka potensi pelemahan. Untuk sementara signal negatif masih dominan. Untuk sementara ASII mempunyai support kuat di 70000-70200 dan resistance sementara di 75000-75100. SOS akan saya sarankan di saham ini.

BBRI
BBRI menguat ditutup di 6750. Stochastic mengindiaksikan pelemahan. Untuk sementara signal di BBRI masih negatif, SOS masih akan saya sarankan di saham ini. Untuk area spek buy bisa mulai dilakukan di level 6200-6250. Resistance sementara di 6800-6750.

BBCA
BBCA berkonsolidasi ditutup di 7350. Stochastic memasuki area oversold mengindikasikan pelemahan. Untuk sementara signal masih negatif. Support kuat sementara ada di level 7000-7050. Untuk sementara saya lebih menyarankan SOS di saham ini.

BBNI
BBNI berkonsolidasi ditutup di 3425. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Support 3450 ditembus dengan tekanan jual yang besar. Terbuka potensi pelemahan akan berlanjut. Level 3300-3325 sementara akan menjadi basis support BBNI, namun bila support ini ditembus, BBNI berpotensi terus melemah menuju level 3000. SOS kembali akan saya sarankan di saham ini.

BMRI
BMRI berkonsolidasi ditutup di 6250. Stochastic membuka potensi pelemahan. Area 6100-6150 masih menjadi area spek buy sementara.

BUMI
BUMI berkonsolidasi ditutup di 2475. Stochastic mengindikasikan penguatan. Penutupan BUMI hari ini memunculkan potensi penguatan lanjutan dengan target 2600-2625. Support sementara di 2400-2425.

GGRM
GGRM melemah ditutup di 54100. Stochastic di area oversold membuka potensi pelemahan. Tekanan jual kembali menguat. Untuk sementara GGRM masih tertahan di ma200 di 54100, namun saya khawatir support ma200 ini akan ditembus. Level beli pertama di 53300-53500 masih akan saya rekomendasikan, dan level beli conservative di 51000.

INCO
INCO berkonsolidasi ditutup di 3525. Stochastic memasuki area oversold mengindikasikan pelemahan. Untuk sementara support 3500 masih bertahan, spek buy masih akan saya rekomendasikan. Resistance sementara di 3750.

INDF
INDF melemah ditutup di 4900. Stochatic mengindikasikan pelemahan. INDF kembali ditutup di bawah resistance 5000, lalu penutupannya pun memunculkan signal negatif. SOS dapat dipertimbangkan di saham ini. Support sementara ada di level 4700-4725, dan support kuat di 4500-4525.

INDY
INDY berkonsolidasi ditutup di 2425. Stochastic mengindikasikan penguatan. Dengan ditembusnya level 2400, mulai muncul indikasi penguatan lebih lanjut di INDY. Spek buy bisa dilakukan di 2400-2425.

INTP
INTP dibuka melemah menyentuh level 17150, lalu ditutup di 17450. Stochastic mengindikasikan penguatan. Resistance terdekat saat ini ada di level 18000, penembusan level ini akan membawa INTP menguat menuju level 19400. BOW akan saya rekomendasikan dengan basis support 17000-17200.

ITMG
ITMG berkonsolidasi ditutup di 41650. Stochastic memasuki area overbought membuka potensi penguatan. Penutupan hari ini menembus resistance 41500 dan membuka peluang kembali menguat menuju 44000. BOW akan saya sarankan di saham ini dengan basis support 39500-40000.

JSMR
JSMR melemah ditutup di 4675. Stochastic memasuki area overbought membuka potensi pelemahan. Untuk sementara resistance masih di 4750-4800 dan saya masih menyarankan SOS. Untuk spek buy bisa dilakukan di area 4500-4550.

LSIP
LSIP berkonsolidasi ditutup di 2750. Stochastic memasuki area overbought membuka potensi pelemahan. Untuk sementara saya tetap akan menyarankan SOS dulu. Support di level 2500-2550.

PGAS
PGAS melemah ditutup di 3550. Stochastic memasuki area overbought membuka potensi pelemahan. Spek buy akan saya sarankan di saham ini di 3475-3500.

PTBA
PTBA dibuka melemah menyentuh level 20500, lalu ditutup di 20950. Stochastic di area overbought membuka potensi pelemahan. Saya masih menyarankan SOS di 21000-21650. Support sementara di 20000-20100.

SMGR
SMGR melemah ditutup di 11400. Stochastic membuka potensi pelemahan. Untuk sementara spek buy dapat dilakukan di saham ini. Support kuat di kisaran level 10700-10750, untuk aggressive buy di 11000-11200.

TINS
TINS melemah ditutup di 1890. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Level 2000-2050 akan saya sarankan sebagai area profit taking sementara. Support sementara akan saya revisi ke 1850-1860.

UNTR
UNTR melemah ditutup di 28800. Stochastic membuka potensi pelemahan. Saat ini UNTR condong bergerak konsolidasi dengan support 27750-28000 dan resistance 29500-30000.

UNVR
UNVR melemah ditutup di 19500. Stochastic mengindikasikan penguatan. Untuk sementara UNVR masih tertahan di resistance 20000. SOS masih bisa dilakukan di saham ini. Support sementara akan saya revisi di kisaran 19000. Apa bila resistance 20000 ditembus, bisa pertimbangkan untuk melakukan spek buy dengan target sementara 20800-21000.


Hari ini IHSG kembali melemah ditutup di 3927 (-0.63%) dengan asing membukukan net sell 150M.

Masih belum banyak hal yang baru. Saham perbankan masih mengalami tekanan meskipun sekarang terlihat lebih ke konsolidasi. Saham batu bara dan semen masih terlihat konsolidasi. IHSG disemarakkan oleh saham saham properti. Bagi pecinta saham properti bisa memantau COWL yang secara valuasi masih murah, lalu DILD dan MDLN yang berencana melakukan eskpansi ke lahan industri mengikuti jejak SSIA. Untuk blue chips sepertinya masih cenderung konsolidasi, jadi bisa manfaatkan untuk trading jangka pendek.

Untuk sementara itu dulu yang bisa saya sampaikan, semoga membantu.

Wednesday, February 15, 2012

Review Market 15 Februari 2012

Dear Client,

IHSG berkonsolidasi ditutup di 3953. Stochastic membuka potensi penguatan. Untuk sementara terlihat IHSG lebih bersifat konsolidasi dengan range 3900-4050.


REVIEW SAHAM

AALI
AALI berkonsolidasi ditutup di 22550. Stochastic memasuki area overobught mengindikasikan pelemahan. Penguatan tanpa disertai kekuatan beli cukup menghawatirkan. SOS masih akan saya rekomendasikan di saham ini. Support sementara di 22000.

ADRO
ADRO menguat ditutup di 1950. Stochastic membuka potensi penguatan. Untuk sementara saya masih merkomendasikan spek buy di kisaran 1900-1930 dengan target sementara 2000-2050.

ANTM
ANTM melemah ditutup di 1920. Stochastic membuka potensi penguatan. Penutupan di atas 1900 kembali memunculkan signal positif di ANTM, dan membuka potensi penguatan lebih lanjut menuju level 2000. Level 2000 dapat dijadikan area take profit sementara. Spek buy dapat dilakukan di 1890-1900.

ASII
ASII melemah ditutup di 72950. Stochastic mengindikasikan penguatan. Penutupan ASII hari ini memberi harapan bahwa signal negatif sudah hilang. ASII kembali ditekan. Untuk sementara signal negatif masih lebih dominan dari positif, apalagi bila ASII kembali melemah di bawah 72500. Untur sementara ASII mempunyai support kuat di 70000-70200 dan resistance sementara di 75000-75100. SOS akan saya sarankan di saham ini.

BBRI
BBRI berkonsolidasi ditutup di 6650. Stochastic mengindiaksikan pelemahan. Untuk sementara signal di BBRI masih negatif, SOS masih akan saya sarankan di saham ini. Untuk area spek buy bisa mulai dilakukan di level 6200-6250. Resistance sementara di 6800-6750.

BBCA
BBCA kembali melemah ditutup di 7300. Stochastic memasuki area oversold mengindikasikan pelemahan. Untuk sementara signal masih negatif. Support kuat sementara ada di level 7000-7050. Untuk sementara saya lebih menyarankan SOS di saham ini.

BBNI
BBNI melemah ditutup di 3400. Stochastic membuka potensi pelemahan. Support 3450 ditembus dengan tekanan jual yang besar. Terbuka potensi pelemahan akan berlanjut. Level 3300-3325 sementara akan menjadi basis support BBNI, namun bila support ini ditembus, BBNI berpotensi terus melemah menuju level 3000. SOS kembali akan saya sarankan di saham ini.

BMRI
BMRI berkonsolidasi ditutup di 6200. Stochastic mengindikasikan penguatan. Area 6100-6150 masih menjadi area spek buy sementara.

BUMI
BUMI menguat ditutup di 2525. Stochastic mengindikasikan penguatan. Penutupan BUMI hari ini memunculkan potensi penguatan lanjutan dengan target 2600-2625. Support sementara di 2400-2425.

GGRM
GGRM menguat ditutup di 55300. Stochastic di area oversold membuka potensi penguatan. Untuk sementara terlihat tekanan mulai mereda, jadi menurut saya bisa mulai ancang ancang melakukan spek buy. Untuk level beli pertama di 53300-53500, dan level beli conservative di 51000.

INCO
INCO berkonsolidasi ditutup di 3550. Stochastic memasuki area oversold mengindikasikan pelemahan. Untuk sementara support 3500 masih bertahan, spek buy masih akan saya rekomendasikan. Resistance sementara di 3750.

INDF
INDF berkonsolidasi ditutup di 5000. Stochatic mengindikasikan pelemahan. Penembusan resistance 5000 membuka peluang terjadinya penguatan lanjutan dengan target harga 5250-5300. Spek buy dapat dilakukan di saham ini dengan basis support 4975-5000.

INDY
INDY menguat ditutup di 2450. Stochastic mengindikasikan penguatan. Dengan ditembusnya level 2400, mulai muncul indikasi penguatan lebih lanjut di INDY. Spek buy bisa dilakukan di 2400-2425.

INTP
INTP melemah ditutup di 17450. Stochastic mengindikasikan penguatan. Resistance terdekat saat ini ada di level 18000, penembusan level ini akan membawa INTP menguat menuju level 19400. BOW akan saya rekomendasikan, aggressive buy di 17400-17500 dan best buy di 17000-17200.

ITMG
ITMG menguat ditutup di 41650. Stochastic membuka potensi penguatan. Penutupan hari ini menembus resistance 41500 dan membuka peluang kembali menguat menuju 44000. BOW akan saya sarankan di saham ini dengan basis support 39500-40000.

JSMR
JSMR menguat ditutup di 4775. Stochastic memasuki area overbought mengindikasikan penguatan. Untuk sementara resistance masih di 4750-4800 dan saya masih menyarankan SOS. Untuk spek buy bisa dilakukan di area 4500-4550.

LSIP
LSIP berkonsolidasi ditutup di 2750. Stochastic memasuki area overbought membuka potensi pelemahan. Untuk sementara saya tetap akan menyarankan SOS dulu. Support di level 2500-2550.

PGAS
PGAS berkonsolidasi ditutup di 3625. Stochastic memasuki area overbought membuka potensi pelemahan. Untuk sementara saya masih mematok target penguatan 3700-3750. Spek buy akan saya sarankan di saham ini di 3475-3500.

PTBA
PTBA berkonsolidasi ditutup di 21000. Stochastic di area overbought membuka potensi pelemahan. Saya masih menyarankan SOS di 21000-21650. Support sementara di 20000-20100.

SMGR
SMGR berkonsolidasi ditutup di 11650. Stochastic mengindikasikan penguatan. Untuk sementara spek buy dapat dilakukan di saham ini. Support kuat di kisaran level 10700-10750, untuk aggressive buy di 11000-11200.

TINS
TINS berkonsolidasi ditutup di 1940. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Level 2000-2050 akan saya sarankan sebagai area profit taking sementara. Support sementara akan saya revisi ke 1850-1860.

UNTR
UNTR berkonsolidasi ditutup di 29100. Stochastic membuka potensi pelemahan. Saat ini UNTR condong bergerak konsolidasi dengan support 27750-28000 dan resistance 29500-30000.

UNVR
UNVR berkonsolidasi ditutup di 19950. Stochastic mengindikasikan penguatan. Untuk sementara UNVR masih tertahan di resistance 20000. SOS masih bisa dilakukan di saham ini. Support sementara akan saya revisi di kisaran 19000. Apa bila resistance 20000 ditembus, bisa pertimbangkan untuk melakukan spek buy dengan target sementara 20800-21000.


Hari ini IHSG menguat tipis di 3953 (+0.23%) dengan asing membukukan net sell 380M.

Signal negatif di IHSG masih belum mereda. Asing kembali membukukan net sell. Perbankan masih mendapat tekanan yang besar. ASII yang kemarin memberi tanda tanda penguatan malah kembali ditekan, walaupun tekanan belum sebesar sebelumnya. Saham batu bara masih terlihat cukup solid, sedangkan saham semen terlihat belum lepas dari area konsolidasi. Secara umum yang membahayakan masih di sektor perbankan, sedangkan sektor lain menurut saya masih cukup aman. BOW dengan IHSG di kisaran 3900-3920 masih akan saya sarankan.

Untuk sementara itu dulu yang bisa saya sampaikan, semoga membantu.

Tuesday, February 14, 2012

Review Market 14 Februari 2012

Dear Client,

IHSG berkonsolidasi ditutup di 3952. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Untuk sementara terlihat IHSG lebih bersifat konsolidasi dengan range 3900-4050.


REVIEW SAHAM

AALI
AALI berkonsolidasi ditutup di 22500. Stochastic memasuki area overobught membuka potensi pelemahan. Tekanan jual dan posisi overbought akan membuat saham ini berpotensi kembali melemah. Untuk sementara bisa pertimbangkan untuk melakukan SOS di kisaran 23000. Support sementara di 22000.

ADRO
ADRO melemah ditutup di 1920. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Untuk sementara ADOR masih bertahan di 1920-1930. Untuk sementara saya masih merkomendasikan spek buy di kisaran 1900-1930.

ANTM
ANTM menguat ditutup di 1940. Stochastic membuka potensi penguatan. Penutupan di atas 1900 kembali memunculkan signal positif di ANTM, dan membuka potensi penguatan lebih lanjut menuju level 2000. Level 2000 dapat dijadikan area take profit sementara. Spek buy dapat dilakukan di 1890-1900.

ASII
ASII menguat ditutup di 73700. Stochastic di area oversold membuka potensi penguatan. Penutupan ASII hari ini memberi harapan bahwa signal negatif sudah hilang. Namun dengan tipisnya volume transaksi, kekuatan dari penguatan ASII sedikit bias. Untuk sementara bisa pertimbangkan untuk melakukan spek buy di 73500 dengan target sementara 75000.

BBRI
BBRI melemah ditutup di 6700. Stochastic mengindiaksikan pelemahan. Untuk sementara signal di BBRI masih negatif, SOS masih akan saya sarankan di saham ini. Support sementara di ma200 di 6500-6550 dan resistance di 6900-7000.

BBCA
BBCA melemah ditutup di 7400. Stochastic memasuki area oversold mengindikasikan pelemahan. Untuk sementara signal masih negatif. Penutupan hari ini sedikit di bawah support 7450, namun dengan tingginya volume transaksi ada kemungkinan pelemahan akan terus berlanjut. Support kuat sementara ada di level 7000-7050. Untuk sementara saya lebih menyarankan SOS di saham ini.

BBNI
BBNI melemah ditutup di 3500. Stochastic membuka potensi pelemahan. Support sementara 3450-3500 kembali diuji. Spek buy masih akan saya sarankan. Target penguatan sementara di ma20 di 3600-3625.

BMRI
BMRI melemah ditutup di 6250. Stochastic di area oversold membuka potensi penguatan. Area 6100-6150 masih menjadi area spek buy sementara.

BUMI
BUMI berkonsolidasi ditutup di 2475. Stochastic membuka potensi penguatan. Signal negatif di BUMI belum sepenuhnya hilang, support 2400-2425 masih menajdi spport penting bagi BUMI. Bila support ini gagal bertahan, BUMI berpotensi kembali melemah menuju level 2200. Untuk sementara bisa pertimbangkan untuk melakukan SOS.

GGRM
GGRM masih mengalami tekanan, sempat menguat ke 55850, lalu melemah ditutup di 54800. Stochastic di area oversold mengindikasikan pelemahan. Untuk sementara terlihat tekanan mulai mereda, jadi menurut saya bisa mulai ancang ancang melakukan spek buy. Untuk level beli pertama di 53300-53500, dan level beli conservative di 51000.

INCO
INCO melemah ditutup di 3575. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Signal negatif masih ada di INCO, selama belum berhasil menembus level 3750. Untuk bow bisa dilakukan dengan best buy 3500 dan aggressive buy di 3600.

INDF
INDF berkonsolidasi ditutup di 5000. Stochatic mengindikasikan pelemahan. Penembusan resistance 5000 membuka peluang terjadinya penguatan lanjutan dengan target harga 5250-5300. Spek buy dapat dilakukan di saham ini dengan basis support 4975-5000.

INDY
INDY berkonsolidasi ditutup di 2375. Stochastic membuka potensi penguatan. Penembusan level 2400 akan menghilangkan signal negatif di INDY. Untuk sementara ancang ancang BOW bisa dilakukan mengingat tekanan jual mulai berkurang. Support sementara di level 2100-2125. Apa bila level 2400 ditembus, bisa mempertimbangkan untuk melakukan spek buy.

INTP
INTP menguat ditutup di 17800. Stochastic mengindikasikan penguatan. Resistance terdekat saat ini ada di level 18000, penembusan level ini akan membawa INTP menguat menuju level 19400. BOW akan saya rekomendasikan, aggressive buy di 17400-17500 dan best buy di 17000-17200.

ITMG
ITMG menguat ditutup di 40550. Stochastic di area overbought membuka potensi pelemahan. Dari pergerakan membuka potensi ITMG kembali menguat namun sayang volume yang tipis mebuat saya ragu. Untuk sementara ITMG mempunyai support di 39000 dan resistance di 41500. SOS masih akan saya sarankan di saham ini.

JSMR
JSMR dibuka menguat menyentuh level 4725, lalu ditutup di 4625. Stochastic mengindikasikan penguatan. Untuk sementara resistance masih di 4750-4800 dan saya masih menyarankan SOS. Untuk spek buy bisa dilakukan di area 4500-4550.

LSIP
LSIP menguat menyentuh level 2825 lalu ditutup di 2775. Stochastic memasuki area overbought membuka potensi pelemahan. Untuk sementara saya tetap akan menyarankan SOS dulu. Support di level 2500-2550.

PGAS
PGAS menguat ditutup di 3650. Stochastic memasuki area overbought mengindikasikan penguatan. Untuk sementara saya masih mematok target penguatan 3700-3750. Spek buy akan saya sarankan di saham ini, best buy di 3475-3500. Aggressive buy di 3550.

PTBA
PTBA berkonsolidasi ditutup di 20950. Stochastic di area overbought membuka potensi pelemahan. Saya masih menyarankan SOS di 21000-21650. Support sementara di 20000-20100.

SMGR
SMGR menguat menyentuh level 11650, lalu ditutup di 11550. Stochastic mengindikasikan penguatan. Untuk sementara spek buy dapat dilakukan di saham ini. Support kuat di kisaran level 10700-10750, untuk aggressive buy di 11000-11200.

TINS
TINS berkonsolidasi ditutup di 1930. Stochastic di area overbought mengindikasikan pelemahan. Level 2000-2050 akan saya sarankan sebagai area profit taking sementara. Support sementara akan saya revisi ke 1850-1860.

UNTR
UNTR berkonsolidasi ditutup di 28900. Stochastic membuka potensi pelemahan. Saat ini UNTR condong bergerak konsolidasi dengan support 27750-28000 dan resistance 29500-30000.

UNVR
UNVR berkonsolidasi ditutup di 19900. Stochastic mengindikasikan penguatan. Untuk sementara UNVR masih tertahan di resistance 20000. SOS masih bisa dilakukan di saham ini. Support sementara akan saya revisi di kisaran 19000. Apa bila resistance 20000 ditembus, bisa pertimbangkan untuk melakukan spek buy dengan target sementara 20800-21000.


Hari ini IHSG melemah ditutup di 3952 (-0.23%) dengan asing membukukan net sell 60M.

Untuk signal negatif di IHSG masih belum mereda. Asing kembali membukukan net sell meskipun sedikit. Saham banking terlihat masih mengalami tekanan, sedangkan saham ASII dan semen mulai merangkak naik. Saham batu bara sementara masih terlihat berkonsolidasi. Arah IHSG sendiri sementara ini masih cenderung konsolidasi dengan range 3900-4050. Jadi strategi terbaik saat ini menurut saya adalah wait and see. Untuk BOW dapat dilakukan selama IHSG di area 3900-3920.

Untuk sementara itu dulu yang bisa saya sampaikan, semoga membantu.

Monday, February 13, 2012

Review Market 13 Februari 2012

Dear Client,

IHSG menguat ditutup di 3961. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Untuk sementara terlihat IHSG lebih bersifat konsolidasi dengan range 3900-4050.


REVIEW SAHAM

AALI
AALI dibuka melemah menyentuh level 22000, lalu ditutup di 22250. Stochastic memasuki area overobught membuka potensi pelemahan. Tekanan jual dan posisi overbought akan membuat saham ini berpotensi kembali melemah. Untuk sementara bisa pertimbangkan untuk melakukan SOS di kisaran 23000. Untuk spek buy bisa dilakukan di area support 22000.

ADRO
ADRO menguat ditutup di 1950. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Level 1930 masih menjadi basis pertahanan ADRO, bisa manfaatkan level 1920-1930 untuk melakukan spek buy.

ANTM
ANTM menguat ditutup di 1890. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Support sementara sudah ditembus. Untuk sementara signal di ANTM masih negatif selama masih di bawah 1900. Support sementara di level 1840-1850. Apa bila support ini ditembus, ANTM akan kembali melemah menuju level 1750. Untuk sementara saya masih menunggu perkembangan lebih lanjut di saham ini.

ASII
ASII menguat ditutup di 73350. Stochastic di area oversold membuka potensi penguatan. Volume pembelian cukup besar, membuka potensi terjadinya penguatan lanjutan. Signal negatif di ASII baru mulai hilang bila ASII mampu bermain di atas 73500. Bisa pertimbangkan untuk melakukan spek buy bila level 73500 ditembus. Support sementara di 70000-70500.

BBRI
BBRI menguat signifikan ditutup di 6850. Stochastic mengindiaksikan pelemahan. Untuk sementara signal di BBRI masih negatif, SOS masih akan saya sarankan di saham ini. Support sementara di ma200 di 6500-6550 dan resistance di 6900-7000.

BBCA
BBCA berkonsolidasi ditutup di 7600. Stochastic membuka potensi penguatan. Untuk sementara signal masih negatif, namun level 7450-7500 dapat dijadikan level bow. Resistance sementara di 7750-7800.

BBNI
BBNI menguat ditutup di 3550. Stochastic mengindikasikan penguatan. Support sementara 3450-3500 diuji. Yang sudah melakukan spek buy di 3450-3500, potensi penguatan ada di level 3700-3750. (Perhatikan juga resitance ma20 di 3625 yang sudah beberapa kali diuji namun belum berhasil ditembus.)

BMRI
BMRI menguat ditutup di 6350. Stochastic di area oversold membuka potensi penguatan. Meskipun ditutup di atas level 6300, namun kekuatan penguatan ini masih perlu diuji. Apa bila penguatan berlanjut, BMRI akan menuju level 6500. Area 6100-6150 masih menjadi area spek buy sementara.

BUMI
BUMI menguat ditutup di 2475. Stochastic membuka potensi penguatan. Signal negatif di BUMI belum sepenuhnya hilang, support 2400-2425 masih menajdi spport penting bagi BUMI. Bila support ini gagal bertahan, BUMI berpotensi kembali melemah menuju level 2200. Untuk sementara bisa pertimbangkan untuk melakukan SOS.

GGRM
GGRM masih mengalami tekanan, hari ini bergerak konsolidasi ditutup di 55000. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Untuk sementara terlihat tekanan mulai mereda, jadi menurut saya bisa mulai ancang ancang melakukan spek buy. Untuk level beli pertama di 53300-53500, dan level beli conservative di 51000.

INCO
INCO dibuka melemah menyentuh level 3500, lalu naik ditutup di 3675. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Mulai terlihat adanya perlawanan di INCO, namun signal negatif masih ada di INCO, selama belum berhasil menembus level 3750. Untuk bow bisa dilakukan dengan best buy 3500 dan aggressive buy di 3600.

INDF
INDF berkonsolidasi ditutup di 5000. Stochatic membuka potensi pelemahan. Penembusan resistance 5000 membuka peluang terjadinya penguatan lanjutan dengan target harga 5250-5300. Spek buy dapat dilakukan di saham ini dengan basis support 4975-5000.

INDY
INDY menguat ditutup di 2375. Stochastic membuka potensi penguatan. Penembusan level 2400 akan menghilangkan signal negatif di INDY. Untuk sementara ancang ancang BOW bisa dilakukan mengingat tekanan jual mulai berkurang. Support sementara di level 2100-2125.

INTP
INTP menguat ditutup di 17500. Stochastic mengindikasikan penguatan. Untuk sementara INTP terlihat lebih ke arah positif, jadi saya tetap merekomendasikan BOW di level 17000-17200.

ITMG
ITMG melemah ditutup di 39850. Stochastic di area overbought membuka potensi pelemahan. Penutupan di bawah 40000 mulai menunjukkan signal negatif di ITMG. Signal negatif akan makin kuat bila ITMG ditutup di bawah 39000. Untuk sementara bisa pertimbangkan untuk melakukan SOS dulu di saham ini.

JSMR
JSMR menguat ditutup di 4650. Stochastic membuka potensi penguatan. Resistance 4600 dengan mulus ditembus. Besarnya pembelian di saham ini akan membuka potensi terjadinya penguatan lanjutan dengan target 4750-4800. Yang patut dicermati adalah volume transaksi yang meningkat signifikan biasanya memicu terjadinya profit taking, jadi SOS akan saya sarankan dulu. Untuk spek buy bisa dilakukan di area 4500-4550.

LSIP
LSIP berkonsolidasi ditutup di 2725. Stochastic memasuki area overbought mengindikasikan penguatan. Gap dengan ma5 sudah ditutup dan LSIP ternyata tidak terkoreksi. Untuk sementara saya tetap akan menyarankan SOS dulu. Support di level 2500-2550.

PGAS
PGAS menguat ditutup di 3550. Stochastic mengindikasikan penguatan. Resistance 3500 ditembus. Penembusan level ini akan membawa PGAS menguat menuju 3700-3750. Spek buy akan saya sarankan di saham ini, best buy di 3475-3500. Aggressive buy di 3550.

PTBA
PTBA berkonsolidasi ditutup di 21000. Stochastic di area overbought mengindikasikan penguatan. Saya masih menyarankan SOS di 21000-21650. Support sementara di 20000-20100.

SMGR
SMGR berkonsolidasi ditutup di 11500. Stochastic mengindikasikan penguatan. Untuk sementara spek buy dapat dilakukan di saham ini. Support kuat di kisaran level 10700-10750, untuk aggressive buy di 11000-11200.

TINS
TINS menguat ditutup di 1940. Stochastic di area overbought membuka potensi pelemahan. Level 2000-2050 akan saya sarankan sebagai area profit taking sementara. Support sementara di level 1880-1900.

UNTR
UNTR berkonsolidasi ditutup di 28800. Stochastic membuka potensi pelemahan. Saat ini UNTR condong bergerak konsolidasi dengan support 27750-28000 dan resistance 29500-30000.

UNVR
UNVR menguat ditutup di 19850. Stochastic mengindikasikan penguatan. Untuk sementara UNVR masih tertahan di resistance 20000. SOS masih bisa dilakukan di saham ini. Support sementara akan saya revisi di kisaran 19000. Apa bila resistance 20000 ditembus, bisa pertimbangkan untuk melakukan spek buy dengan target sementara 20800-21000.


Hari ini IHSG menguat ditutup di 3961 (+1.27%) dengan asing membukukan net buy 56M.

Untuk signal negatif di IHSG belum sepenuhnya mereda. Meskipun asing mulai membukukan net buy, namun belum signifikan dibanding saat asing net sell. Dari saham ASII dan BMRI tekanan mulai mereda, namun belum menghilangkan sentimen negatif. Untuk sementara IHSG masih berpotensi konsolidasi dengan range 3900-4050. View saya kurang lebih masih sama seperti kemarin, saham batu bara masih terlihat cukup kuat (kecuali ITMG), saham perbankan kemarin memasuki area spek buy, jadi hari ini rata rata menguat, dan saham semen masih bertahan, condong menguat. SMasih terbuka peluang support 3900 akan kembali diuji, namun rasanya support ini akan mampu bertahan.

Untuk sementara itu dulu yang bisa saya sampaikan, semoga membantu.

Friday, February 10, 2012

Review Market 10 Februari 2012

Dear Client,

IHSG melemah ditutup di 3905. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Untuk sementara terlihat IHSG lebih bersifat konsolidasi dengan range 3900-4050.


REVIEW SAHAM

AALI
AALI menguat ditutup di 22850. Stochastic memasuki area overobught mengindikasikan penguatan. Untuk sementara saya masih melihat adanya potensi penguatan dengan target 23500. Spek buy boleh dilakukan di saham ini, aggressive buy di 22500 dan best buy di 22000.

ADRO
ADRO melemah ditutup di 1930. Stochastic di area overbought membuka potensi pelemahan. Hari ini terlihat level 1930 ditahan dengan kuat. Bisa manfaatkan level 1920-1930 untuk melakukan spek buy.

ANTM
ANTM melemah ditutup di 1860. Stochastic di area overbought mengindikasikan pelemahan. Support sementara sudah ditembus. Untuk sementara ANTM masih ada support di level 1840-1850. Apa bila support ini ditembus, ANTM akan kembali melemah menuju level 1750. Untuk sementara saya masih menunggu perkembangan lebih lanjut di saham ini.

ASII
ASII kembali melemah ditutup di 71200. Stochastic di area oversold membuka potensi penguatan. Volume pembelian mulai meningkat. Spek buy bisa dilakukan di area support 70000-70300 untuk memanfaatkan teknikal rebound.

BBRI
BBRI melemah signifikan ditutup di 6650. Stochastic mengindiaksikan pelemahan. Support ascending triangle ditembus. Penembusan level ini akan membawa BBRI melemah menuju level 6300-6350. Untuk sementara SOS dapat dilakukan di saham ini.

BBCA
BBCA melemah ditutup di 7550. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Pelemahan hari ini sudah menembus support konsolidasi dengan potensi target 7450. Indikasinya masih negatif, sementara saya sarankan untuk SOS dulu.

BBNI
BBNI melemah ditutup di 3450. Stochastic mengindikasikan penguatan. Support sementara 3450-3500 diuji. Untuk sementara BOW akan saya sarankan di level tersebut dengan target sementara 3700-3750.

BMRI
BMRI dibuka melemah menyentuh level 6000 dan ditutup di 6150. Stochastic di area oversold membuka potensi penguatan. Signal negatif di BMRI belum hilang, selama belum mampu menembus level 6300. BOW masih akan saya sarankan di saham ini. Basis support saat ini di 6100-6150.

BUMI
BUMI dibuka melemah menyentuh level 2325, lalu ditutup di 2400. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Untuk sementara BUMI masih ditutup di support 2400, bila support ini gagal bertahan, berpotensi kembali melemah menuju level 2200. Untuk sementara bisa pertimbangkan untuk melakukan SOS.

GGRM
GGRM melemah ditutup di 55000. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Signal negatif belum sepenuhnya hilang dari saham ini selama belum menembus level 56500. Penembusan support 55500 akan membawa GGRM kembali melemah menuju level 51000. Untuk sementara bisa pertimbangkan untuk melakukan SOS.

INCO
INCO melemah ditutup di 3650. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Mengingat support 3750 ditembus, INCO berpotensi menguju support 3475-3500. Untuk sementara bisa pertimbangkan untuk melakukan SOS dulu.

INDF
INDF menguat ditutup di 4975. Stochatic mengindikasikan penguatan. Penembusan resistance 5000 membuka peluang terjadinya penguatan lanjutan dengan target harga 5250-5300. Spek buy dapat dilakukan di saham ini dengan basis support 4975-5000.

INDY
INDY melemah ditutup di 2300. Stochastic membuka potensi pelemahan. Untuk sementara SOS masih akan saya. Support sementara di level 2100-2125.

INTP
INTP melemah ditutup di 17100. Stochastic mengindikasikan penguatan. Meskipun INTP kembali tertekan, namun saya masih melihat adanya potensi kenaikan di saham ini. BOW dapat dilakukan di level 17000-17200.

ITMG
ITMG melemah ditutup di 40450. Stochastic di area overbought membuka potensi pelemahan. Untuk sementara level 40000-40500 masih menjadi area beli, jadi bisa manfaatkan untuk spek buy di saham ini.

JSMR
JSMR berkonsolidasi ditutup di 4425. Stochastic membuka potensi penguatan. Dengan ditembusnya resistance 4250, maka JSMR berpotensi untuk menguji resistance 4550-4600. BOW dapat dilakukan di saham ini dengan basis support 4250-4300.

LSIP
LSIP berkonsolidasi ditutup di 2750. Stochastic memasuki area overbought membuka potensi pelemahan. Mulai terlihat adanya gap yang cukup lebar dengan ma 5nya, jadi bisa pertimbangkan untuk melakukan SOS. Support di level 2500-2550.

PGAS
PGAS menguat ditutup di 3475. Stochastic mengindikasikan penguatan. Mulai ada tanda tanda kehidupan di saham ini, resistance di 3450-3500 sedang berusaha untuk ditembus. Apa bila resistance ini ditembus bisa pertimbangkan untuk melakukan spek buy dengan target sementara 3700-3750. Support sementara di 3250-3300.

PTBA
PTBA berkonsolidasi ditutup di 20950. Stochastic mengindikasikan penguatan. Saya masih menyarankan SOS di 21000-21650. Support sementara di 20000-20100.

SMGR
SMGR berkonsolidasi ditutup di 11450. Stochastic mengindikasikan penguatan. Untuk sementara spek buy dapat dilakukan di saham ini. Support kuat di kisaran level 10700-10750, untuk aggressive buy di 11000-11200.

TINS
TINS melemah ditutup di 1920. Stochastic di area overbought membuka potensi pelemahan. Level 2000-2050 akan saya sarankan sebagai area profit taking sementara. Support sementara di level 1880-1900.

UNTR
UNTR dibuka melemah menyentuh level 28500, lalu ditutup di 29100. Stochastic mengindikasikan penguatan. Saat ini UNTR condong bergerak konsolidasi dengan support 27750-28000 dan resistance 29500-30000.

UNVR
UNVR melemah ditutup di 19300. Stochastic di area oversold membuka potensi penguatan. Untuk sementara UNVR masih tertahan di resistance 20000. SOS masih bisa dilakukan di saham ini. Support semetnara di level 18000. Apa bila resistance 20000 ditembus, bisa pertimbangkan untuk melakukan spek buy dengan target sementara 20800-21000.


Hari ini IHSG melemah ditutup di 3912 (-1.67%) dengan asing membukukan net sell 520M.

Untuk sementara IHSG masih ditutup di atas support 3900, namun dengan tekanan jual dan net sell asing hari ini cukup membuat khawatir. Dari saham blue chips, tekanan masih muncul di saham ASII dan rata rata saham perbankan. Sedangkan saham batu bara terlihat mengalami koreksi sehat, dan saham semen masih mampu bertahan. Untuk saham perbankan dan ASII sendiri mulai memasuki area spekulatif buy, jadi masih terbuka peluang support 3900 ini akan bertahan. Untuk saat ini, bisa pertimbangkan untuk melakukan spek buy atau BOW.

Untuk sementara itu dulu yang bisa saya sampaikan, semoga membantu.