Review Market 22 September 2011

Dear All,


IHSG melemah signifikan ditutup di 3369. Stochastic memasuki area oversold mengindikasikan pelemahan. Penutupan IHSG jauh di bawah ma 5, membuka celah untuk terjadinya teknikal rebound. Sementara IHSG mempunyai support yang lumayan kuat di kisaran 3300-3320. Apa bila support ini pun tidak mampu menahan penurunan IHSG, IHSG akan kembali melemah menguji support 3000.

REVIEW SAHAM

AALI
AALI dibuka melemah menyentuh level 20100, lalu ditutup di 20950. Untuk sementara support terdekat AALI ada di kisaran 20000. Apa bila support ini tidak mampu bertahan, AALI akan kembali melemah menuju level 18000.

ADRO
ADRO melemah ditutup di 1710. Stochastic di area oversold membuka potensi pelemahan. Dengan penutupan ini membuka peluang ADRO kembali melemah dengan target sementara 1600. Mengingat gap yang cukup lebar dengan ma5nya, saham ini membuka peluang terjadinya teknikal rebound.

ANTM
ANTM melemah ditutup di 1620. Stochastic memasuki area oversold membuka potensi penguatan. Penutupan ANTM membuka peluang pelemahan lebih lanjut dengan target sementara 1500-1540.

ASII
ASII melemah menyentuh level 57050 dan ditutup di 58000. Stochastic memasuki area oversold mengindikasikan pelemahan. Penutupan ASII di bawah ma200, signal yang kurang bagus. Support sementara ada di kisaran level 53500-53600. Dengan tekanan jual yang besar, ada kemungkinan level ini dapat tercapai.

BBRI
BBRI melemah signifikan ditutup di 5300. Stochastic memasuki area oversold mengindikasikan pelemahan. Untuk sementara support terdekat ada di level 5300-5350, namun dengan tekanan jual yang besar ada kemungkinan BBRI akan menguji support psikologis di 5000. Terdapat gap yang cukup lebar antara ma5 dengan closing hari ini sehingga membuka peluang terjadinya teknikal rebound.

BBCA
BBCA melemah ditutup di 7100. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Penutupan BBCA tepat di atas ma 200nya. Untuk sementara 7000 masih merupakan support kuat BBCA, namun waspadai potensi pelemahan lebih lanjut menuju level 6500.

BMRI
BMRI melemah ditutup di 5300. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Support terdekat saat ini ada di kisaran 5300-5350. Namun dengan tekanan jual yang besar, waspadai potensi pelemahan menuju level 5000. Mengingat adanya gap yang sangat lebar antara ma5 dan closing hari ini, potensi terjadinya teknikal rebound cukup besar.

BUMI
BUMI melemah ditutup di 2250. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Untuk sementara BUMI mempunyai target pelemahan ke 2175-2200, namum dengan tekanan jual yang besar ada kemungkinan BUMI akan menguji level 2000.

DOID
DOID melemah ditutup di 700. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Penutupan ini membuka peluang pelemahan lebih lanjut menuju level 600-620.

GGRM
GGRM dibuka melemah menyentuh level 47900 dan ditutup di 50300. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Untuk sementara level 48000 masih mampu menahan penurunan GGRM. Namun dengan tekanan jual yang cukup besar, waspadai potensi GGRM kembali terkoreksi dengan target pelemahan sementara 44000-44100.

INCO
INCO melemah ditutup di 3050. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Untuk sementara support 3000 masih bertahan, namun waspadai potensi pelemahan lebih lanjut bila tekanan jual berlanjut dengan target sementara 2800-2850. Terdapat gap yang cukup lebar dengan ma 5nya, jadi terbuka kemungkinan terjadinya teknikal rebound.

INDF
INDF melemah ditutup di 4350. Stochatic di area oversold mengindikasikan pelemahan. Untuk sementara terdapat support kecil di area 4300, Penembusan support 5200-5300 membuka peluang INDF untuk kembali melemah dengan target pelemahan mid term 3400-3500. Untuk sementara perhatikan support tersebut.

INDY
INDY melemah ditutup di 2575. Stochastic memasuki area oversold mengindikasikan pelemahan. Waspadai potensi pelemahan lebih lanjut menuju level 2300-2350.

ITMG
ITMG melemah ditutup di 38750. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Untuk sementara support terdekat ada di kisaran 37000.

JSMR
JSMR melemah ditutup di 3575. Stochastic memasuki area oversold mengindikasikan pelemahan. Untuk sementara support 3500-3550 masih bertahan. Untuk sementara support ini masih akan saya pertahankan.

LSIP
LSIP melemah ditutup di 1920. Stochastic memasuki area oversold mengindikasikan pelemahan. Waspadai pelemahan lanjutan menuju level 1750.

PGAS
PGAS melemah ditutup di 2200. Stochastic memasuki area oversold membuka potensi penguatan. Untuk sementara PGAS mempunyai support kuat di level 2000.

PTBA
PTBA melemah ditutup di 15600. Stochastic di area oversold mengindikasikan pelemahan. Untuk sementara support terdekat ada di level 15500-15600, namun waspadai potensi pelemahan lebih lanjut menuju support ma200 weekly di 14800.

SMGR
SMGR melemah ditutup di 7700. Stochastic membuka potensi pelemahan. Untuk sementara support 7600-7700 masih bertahan. Namun waspadai potensi pelemahan lebih lanjut menuju level 7200-7250 bila suppport ini tidak mampu bertahan.

TINS
TINS melemahditutup di 1870. Stochastic membuka potensi penguatan. Untuk sementara support terdekat TINS ada di area 1820-1830. Namun waspadai potensi pelemahan lebih lanjut menuju area 1600-1610 bila level itu ditembus.

UNSP
UNSP melemah ditutup di 310. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Penembusan support 350 membuka peluang pelemahan lebih lanjut menuju level 280-300.

UNTR
UNTR melemah ditutup di 20050. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Untuk sementara support 20000 masih mampu bertahan. Waspadai potensi pelemahan lebih lanjut menuju 19000-19100 bila level tersebut tidak mampu bertahan.

UNVR
UNVR melemah ditutup di 15000. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Support terdekat UNVR ada di kisaran 14600-14700. Waspadai potensi pelemahan lebih lanjut menuju level 13800-14000 bila level tersebut tidak mampu bertahan.


Hari ini IHSG melemah signifikan ditutup di 3369 (-8.88%). Asing membukukan net sell sekitar 1.4T. IHSG dibuka langsung terkoreksi tajam dan tekanan jual tidak berkurang hingga sesi 2 ditutup. Sentimen negatif dari regional, ditambah penjualan asing yang agresif makin menambah keterpurukan IHSG.

Dari grafiknya, IHSG mempunyai support yang lumayan kuat di kisaran 3300-3330. Namun dengan tekanan jual yang besar hari ini saya agak ragu apakah support ini mampu bertahan. Apabila support ini tidak mampu bertahan, IHSG mempunyai potensi melemah menuju level 3000. Secara grafik, pada IHSG maupun rata rata saham blue chips, terdapat gap yang cukup lebar antara ma 5 dengan harga penutupannya sehingga memungkinkan terjadinya teknikal rebound. Namun mengingat secara tren masih turun, jadi sebisa mungkin lakukan sell on strength pada saham saham yang mengalami teknikal rebound.

Sementara itu dulu yang bisa saya sampaikan, semoga membantu, dan happy cuan