Review Market 20 September 2011

Dear All,


IHSG dibuka melemah menyentuh level 3673, lalu naik ditutup di level 3752. Stochastic membuka potensi penguatan. Support sementara ada di level 3700-3720 dan resistance 3820-3840.

REVIEW SAHAM

AALI
AALI berkonsolidasi ditutup di 21850. Stochastic mengindikasikan penguatan. Untuk sementara gunakan entry point conservative di 21200-21250.

ADRO
ADRO dibuka melemah menyentuh level 1900, lalu ditutup di 1920. Stochastic di area oversold membuka potensi penguatan. Sementara gunakan entry point 1870-1900.

ANTM
ANTM dibuka melemah menyentuh level 1760, lalu ditutup di 1800. Stochastic memasuki area oversold membuka potensi penguatan. Dengan penembusan 1850 memungkinkan ANTM untuk kembali melemah menuju level 1700-1720.

ASII
ASII dibuka melemah menyentuh level 63400, lalu naik ditutup di 65400. Stochastic membuka potensi penguatan. Untuk sementara gunakan entry point conservative di 65000-65100. Waspadai potensi pelemahan ke level 60000 bila support ini ditembus dengan volume yang kuat.

BBRI
BBRI dibuka melemah menyentuh level 5950, lalu naik ditutup di 6200. Stochastic membuka potensi penguatan. Entry point sementara dapat dilakukan di 6000-6050. Waspadai potensi pelemahan mid - long term ke level 5400-5500 apa bila level 6000 ditembus dengan volume yang kuat.

BBCA
BBCA dibuka melemah menyentuh level 7650, lalu naik ditutup di 7950. Stochastic membuka potensi penguatan. Entry point sementara dapat dilakukan di 7500-7550.

BMRI
BMRI dibuka melemah menyentuh level 6100 dan ditutup di 6300. Stochastic membuka potensi penguatan. Entry point sementara dapat dilakukan di 6000-6050.

BUMI
BUMI berkonsolidasi ditutup di 2650. Stochastic membuka potensi penguatan. Entry point aggressive dapat dilakukan di 2600-2650 dan entry point conservative di 2400-2425.

DOID
DOID dibuka melemah menyentuh level 750 dan ditutup di 790. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Untuk sementara gunakan entry point conservative di 750-770.

GGRM
GGRM dibuka melemah menyentuh level 53250 lalu naik ditutup di 54500. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Untuk sementara gunakan entry point conservative di 54000-54100.

INCO
INCO dibuka melemah menyentuh level 3500 lalu naik ditutup di 3625. Stochastic membuka potensi penguatan. Untuk sementara gunakan entry point conservative di 3500-3550.

INDF
INDF dibuka melemah menyentuh level 5100, lalu ditutup di 5250. Stochatic di area oversold membuka potensi penguatan. Untuk sementara gunakan level 5200-5300 sebagai entry point.

INDY
INDY berkonsolidasi ditutup di 2900. Stochastic memasuki area oversold membuka potensi penguatan. Untuk sementara entry point dapat dilakukan di 2800-2825.

ITMG
ITMG dibuka melemah menyentuh level 43500, lalu naik ditutup di 44800. Stochastic membuka potensi penguatan. Untuk sementara gunakan level 42000-42100 sebagai entry point.

JSMR
JSMR berkonsolidsai ditutup di 3950. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Entry point sementara tetap saya patok di 3875-3900. Waspadai potensi pelemahan lebih lanjut menuju level 3500-3600 bila level ini ditembus dengan volume yang kuat.

LSIP
LSIP dibuka melemah menyentuh level 2100 dan ditutup di 2150. Stochastic memasuki area oversold membuka potensi penguatan. Untuk sementara gunakan entry point conservative di 2100-2150.

PGAS
PGAS melemah menyentuh level 2450, lalu ditutup di 2600. Stochastic mmemasuki area oversold membuka potensi penguatan. Untuk sementara gunakan entry point conservative di 2500-2525

PTBA
PTBA dibuka melemah menyentuh level 17000 dan ditutup di 17300. Stochastic di area oversold membuka potensi penguatan. Untuk sementara gunakan level 17000-17100 sebagai entry point.

SMGR
SMGR dibuka melemah menyentuh level 8050 lalu naik ditutup di 8400. Stochastic membuka potensi penguatan. SMGR mempunyai banyak support di area 8200-8300, jadi entry point sementara dapat dilakukan di levle tersebut. Mohon perhatikan apa bila support ini kembali ditembus dengan volume yang kuat, SMGR berpotensi kembali melemah menuju level 7600-7700.

TINS
TINS dibuka melemah menyentuh level 2000, lalu ditutup di 2100. Stochastic memasuki area oversold membuka potensi penguatan. Mengingat entry point aggressive sudah ditembus, gunakan entry point conservative di 2000.

UNSP
UNSP dibuka melemah menyentuh level 345, lalu ditutup di 360. Stochastic membuka potensi pelemahan. Untuk sementara gunakan level 350-355 sebagai entry point sementara.

UNTR
UNTR dibuka melemah menyentuh level 22300, lalu naik ditutup di 23000. Stochastic membuka potensi penguatan. Entry point aggressive dapat dilakukan di 22500-22700 dan entry point conservative di 22000-22100.

UNVR
UNVR dibuka melemah menyentuh level 15450, lalu ditutup di 16050. Stochastic membuka potensi penguatan. Untuk sementara gunakan entry point 15500-15600.


Hari ini IHSG melemah ditutup di 3752 (-0.08%). Asing membukukan net sell sekitar 800M. Dari sesi 1 IHSG hingga pertengah sesi 2 IHSG cenderung bergerak melemah hingga menyentuh level 3673 (-82pt), namun pada pertengahan sesi 2, melihat bursa Asia mulai menghijau dan bursa Eropa dibuka minus sedikit, para pelaku pasar mulai berani mengambil posisi beli hingga mendorong IHSG naik. Lalu,rupiah yang tadinya bertengger di kisaran 8990-9000 secara mengejutkan menguat hingga di 8830. Hal ini langsung menyulut semangat pelaku pasar sehingga IHSG makin menguat dan ditutup hanya -2pt di 3752. Ada kemungkinan penguatan rupiah terjadi karena adanya intervensi dari pemerintah.

Secara umum IHSG berhasil ditutup di atas support kritis, namun belum keluar dari tekanan jual. Intervensi memang akan memberi angin segar, namun apa bila tekanan regional belum berkurang, rasanya masih sulit bagi IHSG untuk terus menguat. Pada saham saham blue chips, pembelian agresif pada pertengahan sesi 2 memberi ruang penguatan lebih luas, jadi manfaatkan momentum ini untuk melakukan sell on strength.

Sementara itu dulu yang bisa saya sampaikan, semoga membantu, dan happy cuan