Dear Client,
IHSG melemah ditutup di 4398. Stochastic memasuki area overbought mengindikasikan penguatan. Untuk sementara masih terbuka potensi IHSG untuk kembali menguat menguji level tertingginya di 4427. Support sementara di 4300.
REVIEW SAHAM
AALI
AALI melemah ditutup di 19100. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Support 19000-19200 sementara in masih mampu bertahan. Dalam 2 hari ini terjadi lonjakan volume transaksi, jadi mohon dipantau apakah support ini mampu bertahan atau tidak.
ADRO
ADRO melemah ditutup di 1670. Stohcastic mengindikasikan pelemahan. Dengan pelemahan ADRO hari ini menggagalkan sentimen positif di ADRO.Untuk sementara support di 1660-1670, dan support kuat di 1600-1610.
ANTM
ANTM melemah ditutup di 1360. Stochastic mengindikasikan pelemahan. ANTM kembali melemah menembus support 1380. Dengan ditembusnya support 1380 membuka potensi ANTM untuk terus melemah menuju 1310-1320. SOS lebih disarankan di saham ini.
ASII
ASII melemah ditutup di 7500. Stochastic mengindikasikan penguatan. Untuk sementara support 7500-7550 masih bertahan. Selama level ini bertahan, ASII masih berpotensi menuju level 8100. Penembusan level 7500 akan membawa ASII melemah ke support Head & Shoulder di 7300.
BBRI
BBRI menguat ditutup di 7900. Stochastic di area overbought mengindikasikan penguatan. BBRI masih menguat. Apa bila memang penguatan masih berlanjut, BBRI berpotensi menguji target penguatan kedua formasi flag di 8200. Saya tetap lebih condong menyarankan take profit mengingat stochastic sudah sangat overbought.
BBCA
BBCA berkonsolidasi ditutup di 9150. Stochastic mengindikasikan penguatan. Resistance sementara di 9500 dan support di 8400.
BBNI
BBNI berkonsolidasi ditutup di 3725. Stochastic membuka potensi penguatan. Support 3700 kembali bertahan. Potensi penguatan ke 4000 kembali terbuka. Suppot sementara di 3700-3725.
BMRI
BMRI berkonsolidasi ditutup di 8600. Stochastic di area overbought mengindikasikan penguatan. Untuk sementara masih terbuka potensi penguatan lebih lanjut, namun mengingat stochastic sudah sangat overbought, mohon mewaspadai potensi terjadinya profit taking sewaktu waktu. Resistance sementara di 8900 dan support di 8350-8400.
BUMI
BUMI berkonsolidasi ditutup di 640. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Untuk sementara support di 610-620 dan resistance di 680-690.
CPIN
CPIN berkonsolidasi ditutup di 3600. Stochastic membuka potensi pelemahan. Untuk sementara support ma50 di 3325-3350 dan resistance di 3800-3850.
GGRM
GGRM melemah ditutup di 53300. Stochastic mengindikasikan penguatan. Sejauh ini terdapat potensi penguatan dengan target pertama 56300 dan target kedua 57300. Spek buy bisa dipertimbangkan di saham ini di 53000-53500.
INCO
INCO melemah ditutup di 2700. Stochastic di area overbought mengindikasikan pelemahan. Support 2700-2750 sedang diuji. Dilihat dari kondisi stocahsticnya, ada potensi support ini gagal bertahan. Penembusan level 2700 akan membawa INCO melemah menuju 2475- 2500.
INDF
INDF berkonsolidasi ditutup di 6100. Stochastic memasuki area overbought mengindikasikan penguatan. Saat ini merupakan percobaan ke 3 bagi INDF untuk menembus resistance 6200. Penembusan resistance ini berpeluang mengangkat INDF menguji level 6900. Jadi bisa pertimbangkan untuk spek buy bila 6200 ditembus. Support sementara 5750-5850.
INDY
INDY berkonsolidasi ditutup di 1500. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Sejauh ini INDY masih berpotensi menguji support 1450-1480. Apa bila level tersebut bertahan, bisa pertimbangkan untuk spek buy.
INTP
INTP berkonsolidasi ditutup di 21800. Stochastic mengindikasikan penguatan. Untuk menggagalkan sentimen negatifnya, INTP harus mampu ditutup di atas 22000. Jadi bisa dipantau apakah level ini bisa ditembus atau tidak. Untuk sementara saya masih condong SOS.
ITMG
ITMG berkonsolidasi ditutup di 42250. Stochastic mengindikasikan penguatan. Target penguatan sementara tercapai. Untuk sementara saya masih mematok resistance 42500-42700. Mohon mewaspadai potensi resistance ini bertahan. Support sementara di 41400-41500.
JSMR
JSMR berkonsolidasi ditutup di 5500. Stochastic mengindikasikan penguatan. Untuk sementara support di 5400 dan resistance di 6000.
LSIP
LSIP melemah ditutup di 2275. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Untuk sementara support di 2200. Menurut saya level ini sudah bisa digunakan sebagai level akumulasi jangka pendek. Untuk sementara resistance di 2500.
PGAS
PGAS berkonsolidasi ditutup di 4600. Stochastic mengindikasikan penguatan. Untuk sementara support di 4400-4450 dan resistance di 4650.
PTBA
PTBA melemah ditutup di 16150. Stochastic membuka potensi pelemahan. Untuk sementara target penguatan PTBA masih berpotensi tercapai dengan target pertama 17000 dan target kedua 18100. Support sementara di 16000.
SMGR
SMGR melemah ditutup di 15450. Stochastic mengindikasikan penguatan. Sejauh ini rencana emiten untuk stock split 1:5 di 20000 masih berjalan, jadi saham ini tetap menarik untuk dipantau. Support sementara di 15000-15100 dan resistance di 16400-16500.
TINS
TINS melemah ditutup di 1700. Stochastic di area overbought mengindikasikan pelemahan. Setelah beberapa hari ditutup terus melemah, saya jadi meragukan kemampuan TINS untuk mencapai target 1810-1820. Sejauh ini stochastic masih di area overbought, jadi masih terbuka ruang terjadinya penurunan. Untuk sementara terdapat support kecil di 1650-1660, namun mohon mewaspadai potensi koreksi menuju level 1500. SOS lebih saya sarankan di saham ini.
UNTR
UNTR melemah ditutup di 20600. Stochastic membuka potensi pelemahan. UNTR gagal bertahan di atas level 21000. Pelemahan hari ini membuka potensi UNTR untuk kembali melemah menuju level 20000.View sementara belum terlalu jelas, jadi mohon dipantau apakah level 20000 mampu bertahan atau tidak.
UNVR
UNVR berkonsolidasi ditutup di 21500. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Untuk sementara support di 20000 dan resistance di 22300. FYI, para analis fundamental yang mematok harga 17000-18000 di saham ini.
Hari ini IHSG melemah ditutup di 4398 (-0.28%) dengan asing membukukan net buy 94M..
Hari ini IHSG melemah tipis. Dari grafiknya sendiri, sejauh ini belum ada sentimen negatif di IHSG. Asing sementara masih membukukan net buy, meskipun tidak seberapa. Yang patut diperhatikan adalah beberapa saham blue chips besar yang mengindikasikan overbought, atau mulai memberikan tanda tanda koreksi. Saham perbankan BBRI dan BMRI yang sudah sangat overbought dan rawan koreksi. Saham logam, TINS ANTM dan INCO, semua berada di area overbought dan lebih condong terkoreksi. Saham TLKM juga sudah sangat overbought. Selain saham saham itu juga masih ada saham saham batu bara dan saham CPO yang stochasticnya sudah mengindikasikan pelemahan. Jadi mohon mewaspadai akan potensi IHSG terkoreksi, mengingat makin banyak saham blue chips yang mengindikasikan pelemahan. Untuk sementara itu dulu yang bisa saya sampaikan, semoga membantu.
Best regards,
Donny
No comments:
Post a Comment