Tuesday, January 15, 2013

Review Market 15 Januari 2013

Dear Client,


IHSG menguat ditutup di 4400. Stochastic membuka potensi penguatan. Untuk sementara masih terbuka potensi IHSG untuk kembali menguat menguji level tertingginya di 4427. Support sementara di 4300.


REVIEW SAHAM

AALI
AALI menguat ditutup di 19950. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Apa bila AALI mampu kembali berada di atas 20000,  AALI berpotensi untuk kembali menguat dengan target sementara 21000. Jadi bisa pertimbangkan untuk spek buy bila level 20000 ditembus. Support sementara di 19000-19200. 

ADRO
ADRO berkonsolidasi ditutup di 1690. Stohcastic mengindikasikan pelemahan. Penutupan hari ini membuka potensi ADRO untuk kembali menguat dengan target sementara 1760. Support sementara di 1660-1670.

ANTM
ANTM melemah ditutup di 1420. Stochastic di area overbought mengindikasikan penguatan. Terbentuk formasi flag di ANTM dengan target penguatan pertama 1460 dan target penguatan kedua 1520. Mengingat stochastic masih berada di area overbought, apa bila penguatan  berlanjut, bisa pertimbangkan untuk take profit dulu di 1500-1520.

ASII
ASII menguat ditutup di 7600. Stochastic di area oversold membuka potensi penguatan. ASII ditutup sedikit di atas level 7550 sehingga masih perlu dikonfirmasi. Penembusan level 7550 berpotensi membawa ASII menguat kembali menuju target 8100. Untuk sementara support di 7150-7200.

BBRI
BBRI menguat ditutup di 7800. Stochastic di area overbought mengindikasikan penguatan. BBRI hampir mencapai target penguatan 7850. Stochastic makin overbought, jadi saya condong menyarankan untuk take profit dulu. Support sementara di 7200-7250.

BBCA
BBCA berkonsolidasi ditutup di 9150. Stochastic membuka potensi penguatan. Resistance sementara di 9500 dan support di 8400.

BBNI
BBNI menguat ditutup di 3800. Stochastic membuka potensi penguatan. Support 3700 kembali bertahan. Potensi penguatan ke 4000 kembali terbuka. Suppot sementara di 3700-3725.

BMRI
BMRI menguat ditutup di 8500. Stochastic mengindikasikan penguatan. Penembusan resistance 8400 membuka potensi BMRI menguat menuju 8900. Spek buy bisa dipertimbangkan dengan basis support 8350-8400.

BUMI
BUMI melemah ditutup di 650. Stochastic membuka potensi pelemahan. Untuk sementara support di 610-620 dan resistance di 680-690.

CPIN
CPIN berkonsolidasi ditutup di 3600. Stochastic membuka potensi penguatan. Untuk sementara support ma50 di 3325-3350 dan resistance di 3800-3850.

GGRM
GGRM berkonsolidasi ditutup di 54150. Stochastic mengindikasikan penguatan. Sejauh ini terdapat potensi penguatan dengan target pertama 56300 dan target kedua 57300. Spek buy bisa dipertimbangkan di saham ini di 53000-53500.

INCO
INCO berkonsolidasi ditutup di 2850. Stochastic di area overbought mengindikasikan penguatan. INCO gagal bertahan di atas resistance 2850. Sejauh ini signal masih dominan penguatan, namun stochastic yang makin overbought dapat memicu terjadinya profit taking sewaktu waktu. Support sementara di 2700-2750.

INDF
INDF berkonsolidasi ditutup di 6050. Stochastic membuka potensi penguatan. Untuk sementara support di 5750-5850 dan resistance di 6150-6200.

INDY
INDY melemah ditutup di 1540. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Support 1570 ditembus. Penembusan support ini berpotensi membawa INDY melemah menuju 1450-1480. Untuk jangka pendek ini bisa pertimbangkan untuk SOS.

INTP
INTP menguat ditutup di 21850. Stochastic di area oversold membuka potensi penguatan. Setelah menembus support, perlahan lahan INTP menguat dan kembali berada di atas support 21700. Untuk menggagalkan sentimen negatifnya, INTP harus mampu ditutup di atas 22000. Jadi bisa dipantau apakah level ini bisa ditembus atau tidak. Untuk sementara saya masih condong SOS.

ITMG
ITMG menguat ditutup di 41900. Stochastic membuka potensi penguatan. ITMG menembus level 41500-41700. Secara grafik masih terbuka potensi penguatan lebih lanjut dengan target sementara 42500-42700. Spek buy bisa dilakukan di saham ini dengan basis support 41400-41500.

JSMR
JSMR menguat ditutup di 5550. Stochastic mengindikasikan penguatan. Untuk sementara support di 5400 dan resistance di 6000.

LSIP
LSIP berkonsolidasi ditutup di 2300. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Untuk sementara support di 2200. Menurut saya level ini sudah bisa digunakan sebagai level akumulasi jangka pendek. Untuk sementara resistance di 2500.

PGAS
PGAS berkonsoldiasi ditutup di 4575. Stochastic membuka potensi penguatan. Untuk sementara support di 4400-4450 dan resistance di 4650.

PTBA
PTBA dibuka melemah menyentuh level 16000, lalu menguat ditutup di 16450. Stochastic membuka potensi penguatan. Untuk sementara target penguatan PTBA masih berpotensi tercapai dengan target pertama 17000 dan target kedua 18100. Support sementara di 16000.

SMGR
SMGR berkonsolidasi ditutup di 15700. Stochastic membuka potensi penguatan. Sejauh ini rencana emiten untuk stock split 1:5 di 20000 masih berjalan, jadi saham ini tetap menarik untuk dipantau. Support sementara di 15000-15100 dan resistance di 16400-16500.

TINS
TINS melemah ditutup di 1740. Stochastic di area overbought membuka potensi penguatan. Untuk sementara saya masih mematok target penguatan 1810-1820. Stochastic sudah beberapa hari di area overbought, jadi ada kemungkinan penguatan mulai terbatas. Take profit saat ini lebih disarankan.

UNTR
UNTR menguat ditutup di 21450. Stochastic mengindikasikan penguatan. UNTR ditutup di atas level 21000. Dengan penutupan di atas level 21000 membuka potensi UNTR untuk terus menguat menuju level 23000. Spek buy bisa dipertimbangkan di saham ini.

UNVR
UNVR berkonsolidasi ditutup di 21250. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Untuk sementara support di 20000 dan resistance di 22300. Mohon diperhatikan juga para analis fundamental yang mematok harga 17000-18000 di saham ini. SOS lebih disarankan.


Hari ini IHSG menguat signifikan ditutup di 4400 (+0.41%) dengan asing membukukan net buy 356M..

Pelan pelan IHSG kembali diangkat naik. Sejauh ini sepertinya IHSG akan berusaha untuk mencetak harga tertinggi lagi. Belum lagi memperhitungkan laporan keuangan emiten yang akan keluar dalam waktu dekat ini. Dari sisi saham blue chips sendiri, saham perbankan terlihat kembali perkasa. Hal ini wajar mengingat laporan keuangan bank biasanya bagus bagus. Sedangkan saham blue chips yang lain terlihat masih ragu ragu. Asing yang masih terus membukukan net buy tetap menjadi katalis positif bagi IHSG. Apapun yang terjadi, fakta di lapangan adalah IHSG sudah semakin tinggi, dan berbeda dari tahun tahun sebelumnya, kenaikan saham blue chips terlihat tersendat sendat, jadi tetap selektif dalam melakukan pembelian, dan terapkan rencana trading yang konsisten. Untuk sementara itu dulu, semoga membantu.


Best regards,

Donny

No comments:

Post a Comment